Indonesia Akan Bebas Covid 19 Tahun 2023

14 Oktober 2022, 14:32 WIB
Ilustrasi, indonesia bebas Covid 19 tahun depan /Laman biofarma.co.id

JURNAL NGAWI - Indonesia bebas wabah Covid-19 bisa terjadi tahun depan 2023. Ini syarat dari Menteri Kesehatan (Menkes).

Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut Indonesia mampu mengakhiri masa pandemi Covid-19 dengan syarat tidak ada kenaikan kasus sampai Februari 2023.

"Kita banyak berdoa mudah-mudahan apa yang kita lakukan (protokol kesehatan dan vaksinasi) bisa terus menjaga Indonesia seperti ini," jelas Menkes Budi dalam diskusi bertajuk 'Ngobrol Bareng Soal G20 Kesehatan' di Jakarta, Kamis (13/10/2022) malam.

Baca Juga: Heboh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Teddy Minahasa Ditangkap Karena Narkoba?

Baca Juga: 3 Hero Marksman yang Stabil dari Musim ke Musim, Selalu Jadi Pilihan Publik di Rank Epic, Legend, Mythic

Menurut Budi, apabila Indonesia mampu melewati periode Desember 2022 sampai Februari 2023 secara landai, maka Indonesia adalah negara yang tidak memiliki kenaikan kasus positif Covid-19 selama 12 bulan.

Apabila itu berhasil, lanjut dia, bisa dikatakan Indonesia mampu mengontrol pandemi lebih baik dibandingkan negara lain.

Menkes jugaa berpesan agar selalu waspada, jangan jumawa, dan tetap menjaga protokol kesehatan agar Indonesia bisa lepas dari cengkeraman pandemi yang telah berlangsung selama 2,5 tahun tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Budi mengatakan Indonesia melalui BUMN Farmasi PT Bio Farma saat ini sedang membuat vaksin Covid-19 dengan merek IndoVac untuk memenuhi kebutuhan vaksin dengan kapasitas produksi hingga 20 juta dosis untuk tahun ini.

Baca Juga: Lirik Marhaban Ya Nurul Aini Sholawat Mahalul Qiyam Teks Latin

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mencatat ada sebanyak 204,74 juta orang telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama, ada 171,36 juta dosis lengkap.

Kemudian terdapat 64,17 juta orang sudah mendapatkan vaksin penguat atau booster.

Pemerintah menargetkan ada sebanyak 234,66 juta orang di Indonesia menjalani program vaksinasi untuk mencapai kekebalan kelompok.***

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Tags

Terkini

Terpopuler