JURNAL NGAWI - Juri Ardianto Ketua Tim Seleksi (Timsel) calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), mensikapi soal beredarnya pesan berantai munculnya sejumlah nama anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 final.
Juri Ardianto mengatakan, domain DPR untuk menentukan siapa saja yang lolos menjadi anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027, melalui uji kelayakan dan kepatutan.
Juri Ardianto Ketua Pansel akan menyetujui siapa pun yang nantinya dipilih DPR.
"Iya. Itu domain DPR dan nama-nama itu kan berasal dari pemerintah," kata Juri kepada wartawan, Rabu 16 Februari 2022.
Juri juga mengatakan, masyarakat tinggal mempercayakan kepada DPR untuk memilih sosok-sosok terbaik yang akan menjadi anggota KPU dan Bawaslu 2022-2027
"Ya biasa saja nama-nama beredar. Karena perhatian publik memang sangat tinggi. Publik telah memiliki kesempatan memberikan masukan mengenai nama-nama yang dipercaya dan dianggap kompeten untuk menjadi komisioner, termasuk tentang keterwakilan perempuan," tutur Juri.
"Dan kita percayakan pada DPR untuk memilih nama-nama terbaiknya," kata Juri, seperti informasi yang dihimpun Jurnal Ngawi
Sementara di tempat terpisah, Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia membantah sudah ada keputusan nama final anggota KPU-Bawaslu periode 2022-2027 terpilih.
"Fit and proper test-nya saja baru sekarang, kalau di Komisi II enggak ada." tegas Doli kepada wartawan
Proses uji kelayakan dan kepatutan itu masih berjalan mulai Senin 14 Februari hingga Rabu 16 Februari 2022.