JURNAL NGAWI - Keputusan Thomas Tuchel menjual pemain muda ini mungkin jadi penyebab Todd Boehly mendepak sang manajer dari klub Chelsea.
Thomas Tuchel mendorong Billy Gilmour untuk meninggalkan Chelsea ke Brighton and Hove Albion - mengklaim akan baik baginya untuk bekerja di bawah Graham Potter.
Gilmour bergabung dengan Brighton dalam kesepakatan £ 9 juta pada hari batas waktu dan melakukan debutnya dalam kemenangan 5-2 Seagulls atas Leicester City delapan hari lalu.
Pemain berusia 21 tahun itu melihat waktu permainannya berkurang di bawah Tuchel di Stamford Bridge dan setelah satu musim dipinjamkan ke Norwich City, memutuskan untuk mencari padang rumput yang baru.
Baca Juga: Breakingnews, Premier League Tunda 3 Laga Big Match Dampak Pemakaman Ratu Elizabeth
Menurut The Athletic, Tuchel mendorong Gilmour untuk meninggalkan Stamford Bridge dan pergi Stadion AMEX kandang Brighton dan berkembang dengan Potter sebagai manajernya.
Padahal hal itu berbeda dengan pemilik Chelsea Todd Boehly, yang ingin Gilmour bertahan dan berjuang untuk tempatnya.
Dalam tujuh hari, Tuchel telah dipecat oleh Chelsea dan digantikan oleh Potter.
Berita itu tidak akan mengejutkan siapa pun selain Gilmour, yang berbicara dengan penuh kasih tentang Potter dalam wawancara pertamanya sebagai pemain Brighton.
Baca Juga: Harga Tiket Wisata Gunung Bromo Tak Berubah Meski Harga BBM Naik Cek Disini
“Bagi saya, Brighton memainkan sepak bola yang hebat dan gaya yang saya suka mainkan, umpan yang bagus,” jelas pemain internasional Skotlandia itu.
“Manajer juga sangat diperhitungkan, dia sangat bagus. Saya pikir saya ingin datang ke sini.
"Saya juga mengenal beberapa pemain di sini, Levi [Colwill] dan Tariq [Lamptey] jadi saya telah bertanya kepada mereka dan mereka mengatakan kepada saya seberapa bagus klub itu."
Tuchel dipecat pada hari Rabu menyusul kekalahan 1-0 dari Dinamo Zagreb di Liga Champions sehari sebelumnya.
Pelatih asal Jerman berusia 49 tahun itu bergabung dengan Chelsea pada Januari 2021 dan memenangkan Liga Champions dalam musim debutnya.
Tuchel kemudian memenangkan Piala Super UEFA dan Piala Dunia Antarklub musim lalu, sambil membimbing The Blues ke final Carabao dan Piala FA.
Baca Juga: Hasil MPL ID Week 5 Day 3 Mobile Legends, ONIC Esports Sapu 2 Laga, Salah Satunya Kalahkan RRQ Hoshi
Dia merilis sebuah pernyataan pada Minggu malam yang berbunyi:
"Ini adalah salah satu pernyataan paling sulit yang pernah saya tulis - dan ini adalah salah satu yang saya harap tidak perlu saya lakukan selama bertahun-tahun. Saya hancur karena waktu saya di Chelsea telah berakhir.
"Ini adalah klub di mana saya merasa seperti di rumah sendiri, baik secara profesional maupun pribadi. Terima kasih banyak untuk semua staf, para pemain, dan pendukung yang membuat saya merasa sangat disambut sejak awal.
"Kebanggaan dan kegembiraan yang saya rasakan dalam membantu tim memenangkan Liga Champions dan Piala Dunia Klub akan tetap bersama saya selamanya. Saya merasa terhormat telah menjadi bagian dari sejarah klub ini dan kenangan selama 19 bulan terakhir akan selalu ada. tempat khusus di hati saya."***