Network
JURNAL NGAWI - Keraton Surakarta Hadiningrat atau yang lebih populer disebut sebagai Keraton Solo, hingga saat ini masih menjadi salah satu destinasi wisata andalan Kota Solo Jawa Tengah. Pengunjung Keraton Solo akan kangsung merasakan jejak sejarah yang sangat kental. Kota Solo telah menjadi pusat kekuasaan di Jawa Tengah sejak pengadilan Mataram dipindahkan ke sini dari Kota Gede pada tahun 1745.
Jejak sejarah Kota Solo terwujud melalui keragaman budaya yang dapat dilihat dari tarian, batik Solo dan juga hasil kerajinan tangan yang selalu terlihat anggun dan sangat artistik. Dengan populasi sekitar 550.000 jiwa yang menjadikan Solo salah satu kota dengan penduduk yang padat di Jawa Tengah.
Meski demikian, atmosfir kota tetap terasa nyaman dan akrab tanpa adanya bangunan bertingkat tinggi yang hadir menjulang di tengah pemukiman penduduk yang padat. Suasana seperti inilah yang bisa jadi paling dirindukan dari Kota Solo.
Berkeliling Solo
Becak, menjadi salah satu moda transportasi yang paling mudah dan efisien saat para pengunjung ingin menikmati waktu di Solo. Tidak perlu merasa khawatir juga jika akhirnya ingin memilih berjalan kaki untuk berkeliling Solo. Selain Kotanya yang tak terlalu luas, jalan-jalan di Kota Solo sudah ditata dengan baik dengan aspal yang halus dan beberapa ruas jalan sudah memiliki trotoar.
Di Solo juga bisa menyewa sepeda yang ada di Kantor Pariwisata Kota untuk berkeliling Kota Solo. Namun harus lebih berhati-hati saat mengendarai sepeda di sepanjang jalan raya, sebab lalu lintas di Solo tergolong ramai dengan kendaraan. Pengunjungnya juga dapat menyewa andong, kereta kuda tradisional untuk berkeliling menikmati Kota Solo.
Taksi juga dapat menjadi alternatif transportasi untuk berkeliling Kota Solo walau agak sulit ditemukan di tempat-tempat wisata. Beberapa hotel besar di Solo dapat membantu pengunjung yang ingin menyewa mobil untuk berkeliling kota Solo.
Cara Menuju ke Sana
Bandara Internasional Adi Sumarmo Wiryokusumo di Solo, setiap harinya melayani penerbangan dari hampir seluruh kota besar di Indonesia. Beberapa maskapai penerbangan seperti, Garuda Indonesia, Lion Air dan Sriwijaya Air, melayani penerbangangan dari dan menuju Solo.
Penerbangan dari Malaysia dengan maskapai Airasia dan dari Singapura dengan maskapai SilkAir juga memiliki rute langsung ke Solo. Jika berencana menuju Solo dari Yogyakarta, dapat memanfaatkan minibus ekspress dengan lama waktu tempuh sekitar satu jam atau dengan menggunakan bus umum yang lebih murah. Sedangkan dari Jakarta, bisa juga melakukan perjalanan menggunakan bus malam atau kereta api dengan waktu tempuh sekitar 11-12 jam.***
