JURNAL NGAWI - Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, bersama dengan Forkopimda dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat, menghadiri perayaan Idul Adha 1445 Hijriah di Desa Rejuno, Karangjati.
Di tengah acara tersebut, Bupati Ony juga melaksanakan aksi pemberian hewan kurban kepada masyarakat setempat.
Namun, yang menjadi sorotan utama dalam kesempatan tersebut adalah pengumuman yang disampaikan oleh Bupati Ony terkait rencana pengembangan infrastruktur di wilayah perbatasan Karangjati-Rejuno.
Bupati menjelaskan bahwa ruas jalan yang menghubungkan kedua desa tersebut akan segera ditingkatkan statusnya menjadi jalan nasional.
- Baca Juga: Gethuk Anyar: Oleh-Oleh Kuliner Khas Ngawi Yang Menggoda Selera Wisatawan Dan Wajib Di Coba
- Baca Juga: Polres Ngawi Giatkan Upaya Penekanan Angka Kecelakaan dengan Pasang Banner Baru di Titik Rawan
"Insyaallah jalan perbatasan dari Karangjati sampai Desa Rejuno ini akan menjadi jalan nasional," ujar Bupati Ony.
Rencana ini bukan sekadar proyek infrastruktur biasa. Bupati Ony percaya bahwa transformasi jalan perbatasan menjadi jalan nasional akan membawa dampak besar bagi ekonomi lokal.
Dengan status jalan nasional, aksesibilitas dan konektivitas antarwilayah akan meningkat secara signifikan. Hal ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi pengembangan sektor ekonomi di sepanjang jalur tersebut.
"Bukan hanya sekadar meningkatkan kemudahan transportasi, tetapi juga membuka peluang baru untuk meningkatkan kegiatan ekonomi di wilayah ini. Kami berharap bahwa langkah ini akan memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambah Bupati.
Pengumuman ini juga menjadi dorongan positif bagi para pelaku usaha lokal, terutama mereka yang bergerak dalam sektor perdagangan dan jasa.
Dengan infrastruktur jalan yang memadai, distribusi barang dan jasa akan menjadi lebih lancar, sementara biaya logistik dapat ditekan, meningkatkan daya saing produk lokal di pasar regional maupun nasional.
Sementara itu, para warga setempat menyambut baik rencana pembangunan ini dengan harapan besar bahwa perbaikan jalan akan membawa perubahan nyata dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Dukungan dari pemerintah pusat diharapkan dapat mempercepat realisasi proyek ini untuk segera memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Dengan demikian, transformasi perbatasan Karangjati-Rejuno menjadi jalan nasional bukan hanya sekadar pembangunan fisik semata.
Ini adalah langkah strategis dalam menggerakkan roda ekonomi lokal serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat, menjadikan Ngawi sebagai contoh nyata bagaimana infrastruktur dapat menjadi kunci utama dalam memajukan daerah.***