Network
JURNAL NGAWI - Memasuki fase peralihan musim dari kemarau ke musim penghujan atau musim pancaroba, warga Kabupaten Ngawi Jawa Timur dihimbau waspada bencana alam kapan saja bisa terjadi.
Bencana hidrometereologi bisa saja mengancam keselamatan warga Kabupaten Ngawi Jawa Timur.
Terlebih kini sudah memasuki peralihan musim dari kemarau ke musim penghujan dimana bencana alam kapan saja bisa terjadi.
Antisipasi itu, Polres Ngawi dan Forkopimda Ngawi selain melakukan mitigasi bencana juga mempersiapkan peralatan penyelamatan warga jika sewaktu – waktu terjadi bencana.
Baca Juga: Ngawi Jawa Timur Kembali Diterjang Hujan Lebat dan Angin Kencang 3 Rumah Warga Rusak Tertimpa Pohon
Bupati Ngawi Ony Harsono memimpin apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana di Taman Candi dalam rangka menghadapi bencana alam yang terjadi di wilayah Kabupaten Ngawi, Selasa 11 Oktober 2022.
Kegiatan apel diawali dengan pemakaian rompi tanggap bencana berwarna orange oleh Forkopimda Ngawi pada perwakilan instansi terkait dan diikuti oleh 500 peserta terdiri dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Perhutani dan Polisi Hutan serta relawan kemanusiaan dan bencana alam yang tergabung dalam komunitas tanggap bencana.
Bupati Ngawi Ony Harsono mengatakan, Forkopimda Ngawi sudah melakukan langkah-langkah dalam rangka upaya menghadapi bencana yang terjadi.
