Kecamatan Penghasil Durian Terbesar di Ngawi: Jogorogo hingga Kendal

- 30 Juni 2024, 06:30 WIB
Ilustrasi buah durian, buah yang kurang direkomendasikan untuk penderita asam urat dan kolesterol
Ilustrasi buah durian, buah yang kurang direkomendasikan untuk penderita asam urat dan kolesterol //Pixabay/truthseeker08

JURNAL NGAWI - Kabupaten Ngawi, yang terletak di Provinsi Jawa Timur, dikenal sebagai salah satu daerah penghasil durian di Indonesia.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Ngawi, terdapat beberapa kecamatan yang memiliki produksi durian yang signifikan, menjadi pusat perhatian para petani dan pecinta durian.

Salah satu kecamatan yang menjadi penghasil utama durian adalah Kecamatan Jogorogo. Menurut data tahun 2020, produksi durian di Jogorogo mencapai 38.849 kilogram.

Angka ini menunjukkan betapa potensialnya wilayah ini dalam menghasilkan durian berkualitas tinggi yang diminati oleh pasar lokal maupun luar daerah.

Selain Jogorogo, Kecamatan Sine juga dikenal sebagai penghasil durian dengan produksi mencapai 13.379 kilogram pada tahun 2020.

Dengan kondisi tanah dan iklim yang mendukung, Kecamatan Sine mampu menyediakan durian yang memiliki cita rasa khas dan disukai banyak orang.

Kecamatan Ngrambe tidak ketinggalan dalam produksi durian, dengan angka mencapai 24.434 kilogram pada tahun 2020.

Kecamatan ini terus mengembangkan teknik budidaya durian untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya, sehingga dapat bersaing di pasar yang semakin kompetitif.

Kecamatan Kendal juga menjadi salah satu penyumbang besar dalam produksi durian di Kabupaten Ngawi. Pada tahun 2020, produksi durian di kecamatan ini tercatat sebanyak 42.798 kilogram.

Kecamatan ini memiliki potensi besar untuk terus mengembangkan sektor perkebunan durian dengan dukungan teknologi pertanian modern.

Secara keseluruhan, Kabupaten Ngawi menunjukkan potensi besar dalam produksi durian dengan berbagai kecamatan yang berkontribusi signifikan.

Upaya pemerintah daerah dan para petani untuk meningkatkan produksi dan kualitas durian terus dilakukan, termasuk melalui pelatihan dan penyuluhan mengenai teknik budidaya yang baik dan benar.

Produksi durian yang tinggi di Kabupaten Ngawi tidak hanya memberikan keuntungan ekonomi bagi para petani, tetapi juga menjadi daya tarik wisata agrotourism.

Wisatawan dapat menikmati kelezatan durian langsung dari kebunnya, serta belajar mengenai proses budidaya yang dilakukan oleh petani lokal.

Dengan berbagai upaya dan potensi yang ada, Kabupaten Ngawi diharapkan dapat terus meningkatkan produksi duriannya, serta memperluas pasar hingga ke luar daerah dan bahkan ke mancanegara.

Peningkatan ini akan berdampak positif pada perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat setempat.***

Editor: Hafidz Muhammad Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah