Network
JURNAL NGAWI - Tim dayung Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan membawa pulang tiga medali perunggu dalam ajang Asian Games Hangzhou 2023. Meskipun tuan rumah, China, menunjukkan dominasinya dengan memenangi seluruh enam nomor final yang mereka ikuti pada Minggu, tim dayung Indonesia mampu bersaing dengan baik.
Perunggu pertama bagi Indonesia diraih oleh Chelsea Corputty dan Mutiara Rahma Putri dalam nomor lightweight women's double sculls yang digelar di Fuyang Waters Sports Centre.
Chelsea dan Mutiara sempat berada di peringkat empat sebelum akhirnya menyalip pasangan Iran Kimia Zarei/Nazanin Malaei di menit-menit terakhir untuk meraih podium bersama pasangan tuan rumah Jiaqi Zhou/Xiuping Qiu. Medali perak dalam nomor ini diberikan kepada Uzbekistan.
Ihram dan Memo hampir saja membawa pulang medali perak untuk Indonesia dalam nomor men's double sculls, namun mereka tersalip oleh tim Uzbekistan menjelang garis finis.
Tim dayung Indonesia juga mempersembahkan medali perunggu melalui nomor men's eight, di mana delapan pedayung Indonesia berjuang ketat melawan China, India, dan Uzbekistan. Meskipun mereka tidak mampu mempertahankan posisi kedua, mereka berhasil meraih medali perunggu.
Baca Juga: Timnas U-24 Indonesia Puncaki Peringkat Ketiga Terbaik, Sisa Tiket 16 Besar Asian Games 2022 Diburu
Pelatih tim dayung Indonesia, Muhammad Hadris, mengakui bahwa persaingan di Asian Games kali ini sangat berat karena China menurunkan tim utamanya.
Hadris mengatakan, "Di sini sangat menarik sebenarnya. Kami melihat China dengan tim A-nya, jadi persaingannya sangat berat karena kita tahu China adalah tim dayung terbaik di Asia. Jadi fokus kami di sini adalah bersaing dengan negara-negara seperti Uzbekistan dan India, karena kami tahu kami bisa mengalahkan mereka."
Sebelum berkompetisi di Hangzhou, tim dayung Indonesia telah mengalahkan China dalam ajang Piala Dunia Dayung II di Italia, meskipun China pada saat itu menurunkan tim B. Namun, China pada Asian Games Hangzhou kali ini mengerahkan semua tim A-nya, yang membuat persaingan semakin ketat.
