Bawaslu Siap Hadapi Potensi 'Hawa Panas' Pilkada Serentak 2024

- 17 Maret 2024, 16:33 WIB
Ketua Bawaslu RI ungkap sebanyak 30 orang pengawas pemilu meninggal dunia hingga 26 Februari 2024
Ketua Bawaslu RI ungkap sebanyak 30 orang pengawas pemilu meninggal dunia hingga 26 Februari 2024 /Bawaslu

JURNAL NGAWI - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah mengambil langkah-langkah penting dalam mengantisipasi penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 yang diprediksi akan menjadi ajang politik yang penuh 'panas'.

Ketua Bawaslu, Rahmat Bagja, menyatakan keyakinannya bahwa Pilkada 2024 akan lebih dinamis daripada Pilpres 2024.

Dalam pernyataannya, Bagja mengingatkan akan tingginya potensi kerawanan yang mungkin terjadi selama Pilkada 2024.

"Konflik dan kerusuhan seringkali mengiringi Pilkada di tingkat daerah," ujarnya dalam keterangan pers di Jakarta.

Bagja menekankan pentingnya sinergi antara Bawaslu, KPU, TNI, Polri, dan Kejaksaan Agung dalam menghadapi potensi kerawanan tersebut. "Kami membutuhkan sinergi yang kuat untuk mengatasi berbagai potensi gangguan selama tahapan Pemilu 2024," katanya.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu, Lolly Suhenty, juga telah memastikan bahwa Bawaslu telah melakukan persiapan matang untuk menghadapi Pilkada 2024.

Meskipun proses rekapitulasi Pemilu 2024 masih berlangsung, Bawaslu telah memasang 'kuda-kuda' persiapan yang diperlukan.

"Saat ini, kami menginstruksikan pihak-pihak terkait yang telah menyelesaikan pemilunya untuk bersiap menghadapi Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).

Namun, kami juga mengingatkan mereka untuk merencanakan jalannya pemilihan kepala daerah dengan matang, khususnya dalam menyiapkan jajaran ad hoc," jelas Lolly dalam sebuah acara di Jakarta.

Halaman:

Editor: Hafidz Muhammad Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x