Network
JURNAL NGAWI - Tempe merupakan makanan khas Indonesia yang terbuat dari kedelai yang difermentasi atau berbagai bahan lainnya dengan menggunakan beberapa jenis kapang Rhizopus seperti Rhizopus oligosporus, Rh.oryzae, Rh. stolonifer (jamur roti). Sediaan fermentasi ini biasa dikenal dengan sebutan “ragi tempe”.
Kedelai merupakan sumber protein dan nutrisi yang baik, namun tubuh tidak dapat menyerap semua nutrisi tersebut.
Nilai gizi yang tercipta pada proses fermentasi kedelai meningkat dan lebih mudah diserap tubuh sehingga juga meningkatkan aroma dan rasa pada makanan.
Dalam proses produksi tempe, kebersihan merupakan faktor penting yang harus diperhatikan agar produk aman dikonsumsi.
Kebersihan pegawai, alat (sarana dan prasarana) serta kebersihan lingkungan produksi dan penyimpanan harus diperhatikan dalam proses penyiapan, produksi dan pengolahan.
Baca Juga: Nikmati Kelezatan Cokelat Tempe Oleh-oleh Khas Ngawi, Cocok Dibawa Pulang Saat Mudik
Baca Juga: Wajib Tahu! 5 Kandungan Gizi Dalam Tempe Yang Menyehatkan
1. Tempe Dapat Bermanfaat Bagi Kesehatan Jantung
Tempe mengandung asam lemak tak jenuh, terutama asam lemak omega-3 dan omega-6 yang dapat menunjang kesehatan jantung. Asam lemak omega-3 dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah.
Kualitas pangan tidak hanya dipengaruhi oleh produknya, tetapi juga oleh minyak yang digunakan dalam pengolahan makanan - termasuk tempe. Salah satu jenis minyak yang direkomendasikan adalah minyak VCO.
