Network
JURNAL NGAWI - Dekatnya momen Idul Fitri 1445 Hijriah telah menginspirasi pemerintah Indonesia untuk merencanakan pencairan sejumlah bansos guna memeriahkan suasana Lebaran.
Dalam sebuah pengumuman resmi, pemerintah mengungkapkan bahwa enam bansos dijadwalkan akan dicairkan sebelum Lebaran 2024, termasuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Mitigasi Risiko Pangan dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan sebesar Rp 600 ribu dijadwalkan sebelum Lebaran untuk memberikan dukungan kepada keluarga penerima manfaat agar dapat merayakan hari raya dengan lebih tenang.
Berikut adalah daftar lengkap dari enam bansos yang diprediksi akan dicairkan pada bulan April 2024:
-
Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap 2: Penyaluran PKH tahap kedua akan dilakukan pada bulan April 2024 dengan total 10 juta keluarga penerima manfaat.
-
Bantuan Sembako Pangan (BSP): Bantuan uang tunai sebesar Rp 200 ribu per bulan akan disalurkan kepada 18,8 juta KPM di seluruh Indonesia.
-
BLT Mitigasi Risiko Pangan (MRP) Rp 600 Ribu: Sejumlah Rp 600 ribu akan dicairkan sebelum Lebaran 2024 untuk 18,8 juta KPM sebagai pengganti BLT El Nino dari tahun sebelumnya.
-
Bantuan Pangan Beras 10 Kg: 22 juta KPM akan menerima bantuan berupa beras 10 kg hingga bulan Juni 2024.
-
Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus: Pencairan KJP Plus pada bulan April 2024 akan dilaksanakan secara bertahap dengan total 656.390 peserta didik. Besaran bantuan akan disesuaikan dengan jenjang pendidikan.
