Lirik Lagu Lilakne Lungamu Woro Widowati, tak rewangi ora tau turu (ku korbankan tidak pernah tidur)

16 April 2022, 12:50 WIB
Lirik Lagu Lilakne Lungamu Woro Widowati /Tangkap layar YouTube Woro Widowati Official

JURNAL NGAWI - Lagu berjudul Lilakne Lungamu menjadi salah satu lagu dangdut dengan berbahasa Jawa. 

Lagu ini memiliki makna mendalam tentang kepergian seseorang, yang diciptakan oleh Evan Loss.

Berikut ini lirik lagu Lilakne Lungamu yang dibawakan Woro Widowati lengkap dengan terjemahannya dalam bahasa Indonesia. 

Baca Juga: Lirik Lagu Pecah Seribu ala Syahriyadi bersama Music Interaktive, Instrumen dan Suara yang Merdu

Lirik Lilakne Lungamu

tak rewangi ora tau turu (ku korbankan tidak pernah tidur)
lilo prihatin nganti nekak gulu (hingga prihatin sampai mencekik leher)
nanging sliramu ninggalke aku (tapi kamu meninggalkan aku)
nyepeleke kabeh perjuanganku (kesampingkan semua perjuanganku)

kowe lungo nuruti nafsumu (kamu pergi turuti nafsumu)
gandeng wong liyo sing nyukupi butuhmu (bersama orang lain yang mencukupi kebutuhanmu)
jarene cinta saling melengkapi (katanya cinta saling melengkapi)
tapi kenyataan kau memilih pergi (tapi kenyataan kau memilih pergi)

wes tak lilakne lungamu (sudah aku ikhlaskan pergimu)
ora butuh wong sing seneng dolanan ati (tidak butuh orang uang suka mainan hati)
pokoke loss aku ra peduli, loss aku ora wedi (pokoknya lanjutkan, aku tidak peduli, lanjutkan aku tidak peduli)
kelangan wong sing senenge ngapusi (kehilangan orang yang suka bohong)

Baca Juga: Lirik Lagu PERI CINTAKU Dinyanyikan Ziva Magnolya Indonesia Idol, Trending 1 Youtube

pancen iki wes dadi dalanku (memang ini sudah jalanku)
tak nggo sinau mernahke lakuku (akan aku jadikan pembelajaran perbaiki jalanku)
lorone ati ora tak getuni (sakitnya hati tidak aku sesali)
tak syukuri dadi motivasi (aku syukuri jadi motivasi)

wes tak lilakne lungamu (sudah tak ikhlaskan pergimu)
ora butuh wong sing seneng (aku tidak butuh orang yang suka )
dolanan ati (mainan hati)
pokoke loss aku ra peduli, loss aku ora wedi (pokoknya lanjut aku tidak peduli, lanjut aku tidak peduli)
kelangan wong sing senenge ngapusi (kehilangan orang yang suka bohong)***

Editor: Latif Syaipudin

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler