JURNAL NGAWI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madiun telah resmi memperkenalkan maskot Pilkada 2024, yaitu "Keris Tundung Madiun".
Maskot ini tidak hanya menjadi simbol semata, tetapi juga mengandung filosofi mendalam yang diharapkan dapat menginspirasi para calon pemimpin serta masyarakat Kabupaten Madiun.
Ketua KPU Kabupaten Madiun, Nur Anwar, menyatakan bahwa maskot keris tersebut menggambarkan tiga nilai utama: kecerdasan, kesejahteraan rakyat, dan keamanan.
“Keris merupakan simbol kecerdasan yang diperlukan untuk memimpin dengan bijaksana, kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama kepemimpinan, dan keamanan yang menjadi dasar bagi kemajuan daerah,” ujar Nur Anwar, Kamis (27/6/2024).
- Baca Juga: Ini Dia 3 Kandidat Terkuat Di Pilkada Kabupaten Madiun 2024
- Baca Juga: Jumlah TPS untuk Pilkada 2024 di Kabupaten Madiun Berkurang Di Bandingkan Dengan Pemilu 2024
Filosofi di Balik Keris Tundung Madiun
Nur Anwar berharap para pemimpin Madiun dapat belajar dari makna Keris Tundung Madiun dan menjadi sosok yang memiliki gagasan efektif untuk menyelesaikan segala permasalahan masyarakat Kabupaten Madiun.
“Seperti keris yang tajam dan penuh makna, pemimpin kita harus cerdas dalam berpikir, tanggap dalam bertindak, dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Makna Warna Hitam pada Maskot
Maskot Keris Tundung Madiun juga mengenakan baju berwarna hitam yang memiliki simbolisme tersendiri. Warna hitam melambangkan ketabahan, kesabaran, keuletan, dan optimisme.
“Kami ingin menunjukkan bahwa dalam menghadapi berbagai tantangan, pemimpin harus memiliki ketabahan dan kesabaran. Keuletan dalam mencapai tujuan dan optimisme dalam menghadapi masa depan juga sangat penting,” jelas Nur Anwar.
Harapan KPU Kabupaten Madiun
Dengan diperkenalkannya maskot ini, KPU Kabupaten Madiun berharap dapat memberikan inspirasi bagi para calon pemimpin dan pemilih untuk bersama-sama menciptakan Pilkada yang demokratis, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat.