JURNAL NGAWI - Kandungan dalam sholawat Thibbiyah berupa bacaan sholawat kepada junjungan Nabi Muhammad SAW. Sholawat tersebut berharap kesehatan jasmani dan rohani, menjadi penawar dari segala penyakit yang lahir maupun yang batin, menjadi cahaya penerang bagi penglihatan, dan menjadi penyiram kekeringan jiwa.
Baca Juga: 5 Keutamaan Membaca Surat Al Kafirun, Seperti Membaca Seperempat Al Quran Hingga Ditakuti Iblis
Sholawat ini merujuk kepada Shalawat yang diriwayatkan dari Rasulullah SAW seperti yang ditulis di kitab Mafatih as-Saadah fi Shalawat (Pintu-pintu pembuka kebahagiaan dalam Shalawat). Pengarang kitab ini adalah Habib Abu Bakar bin Abdullah bin Alwi bin Abdulloh bin Tholib Al-Athos.
Dalam riwayat lain diterangkan bahwa shalawat Tibbil Qulub juga ditulis oleh Syaikh Ahmad ibn Ahmad Ibn Ahmad Al-Adawi Al-Maliki Al-Khalawati Al-Dardir. Ia dijuluki sebagai Abu Barakat atau bapaknya keberkahan.
Baca Juga: Tumakninah, Syarat Sah Sholat yang Sering Terlewatkan
Mengenai riwayat Sholawat Tibbil Qulub dapat ditemukan dalam kitab Saadah ad-Darain fi Shalat ‘Ala Sayyid Al-Kaunnain yang ditulis oleh Syaikh Yusuf bin Ismail.
Berikut bacaan sholawat Tibbil Qulub dalam tulisan Arab:
اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا
وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا
وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا
وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّم
Teks latin sholawat Tibbil Qulub sebagai berikut:
Baca Juga: Ikhtiar Menjaga Kesehatan, Imbangi Dengan Doa Ini