Network
JURNAL NGAWI - Sosok Hendrar Prihadi kini menjadi perbincangan hangat sebagai salah satu calon kuat dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024.
Dengan rekam jejak yang panjang dan prestasi yang gemilang, Hendrar Prihadi, atau yang akrab disapa Hendi, telah menarik perhatian banyak pihak.
Latar Belakang dan Pendidikan
Hendrar Prihadi, anak bungsu dari sepuluh bersaudara, lahir pada 30 Maret 1971. Dibesarkan dalam lingkungan militer, ayahnya seorang anggota TNI, Hendi tumbuh dengan disiplin dan nilai-nilai kebangsaan yang kuat. Kesepuluh saudaranya memiliki nama depan yang sama, Hendrar, sehingga ia lebih dikenal dengan nama kecilnya, Hendi.
Pendidikan dasar Hendi dimulai dari SD Gergaji Semarang, lulus tahun 1984, kemudian melanjutkan ke SMP Negeri 3 Semarang, dan menamatkan SMA Negeri 1 Semarang pada tahun 1990. Setelah lulus SMA, Hendi sempat menempuh pendidikan di UPN Yogyakarta sebelum akhirnya pindah ke Fakultas Ekonomi UNIKA Soegijapranata Semarang dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi pada tahun 1996.
Baca Juga: Ini Alasan Hendar Prihadi Mau Maju Dalam Perhelatan Pemilihan Gubernur Jawa Tengah
Tidak berhenti di situ, Hendi melanjutkan studi S2 di Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro dan meraih gelar Magister Manajemen pada tahun 2002. Saat ini, Hendi tengah menempuh program Doktor Ilmu Sosial di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Diponegoro dengan fokus penelitian tentang Kota Cerdas (Smart City).
Karier Awal dan Keterlibatan di Organisasi
Sebelum terjun ke dunia politik, Hendi dikenal sebagai tokoh kepemudaan di Jawa Tengah. Ia menjabat sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Tengah selama dua periode, dari tahun 2004 hingga 2010.
Pengalaman hidupnya yang penuh perjuangan, mulai dari bekerja sebagai sales kacamata hingga berjualan ikan di pasar, membentuk kepribadiannya yang tangguh. Tidak berhenti di situ, Hendi kemudian mendirikan perusahaan konstruksi, menunjukkan bakatnya dalam dunia bisnis.
Di organisasi keagamaan, Hendi merupakan anggota Nahdlatul Ulama (NU) Kota Semarang dan telah aktif di PDI Perjuangan sejak tahun 2004. Pada tahun 2005, ia diangkat sebagai Wakil Ketua PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah, dan sejak 2010, Hendi menjabat sebagai Ketua PDI Perjuangan Kota Semarang.
Karier Politik
Karier politik Hendi dimulai pada tahun 2009 ketika ia menjadi anggota DPRD Jawa Tengah. Namun, di tahun yang sama, ia mengundurkan diri untuk maju sebagai calon Wakil Wali Kota Semarang. Pada Pemilihan Wali Kota Semarang 2010, Hendi terpilih dengan perolehan suara 34,28%.
Baca Juga: Survei ARCI: Duet Khofifah-Kharisma Unggul di Pilgub Jatim dengan Elektabilitas 51,4%
Tiga tahun kemudian, ia menggantikan Wali Kota Semarang yang sebelumnya, dan pada tahun 2015, Hendi mendapatkan rekomendasi untuk maju sebagai calon Wali Kota Semarang. Ia terpilih dengan 46,46% suara dan dilantik pada tahun 2016.
Pada Pemilihan Wali Kota Semarang 2020, Hendi kembali mencalonkan diri sebagai petahana dan memenangkan pemilihan dengan perolehan suara yang luar biasa, yaitu 91,57%.
Selama masa jabatannya, Hendi berhasil mengatasi berbagai masalah krusial di Kota Semarang, termasuk penanganan banjir. Di bawah kepemimpinannya, wilayah rawan banjir di Semarang berkurang drastis.
Prestasi dan Transformasi Kota Semarang
Salah satu pencapaian terbesar Hendi adalah transformasi Kota Semarang menjadi kota wisata. Konsep pembangunan Water Front City menjadi gagasan utama dalam mempercantik kota.
Kawasan Kota Lama Semarang, yang dulunya kumuh dan sering terkena banjir, kini telah menjadi salah satu destinasi wisata utama di Indonesia berkat upayanya.
Dengan pengalaman, dedikasi, dan prestasi yang telah diraih, Hendrar Prihadi menjadi salah satu calon kuat dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024.
Dukungan masyarakat yang besar dan rekam jejak yang gemilang membuatnya menjadi sosok yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Jawa Tengah di masa mendatang.***
