Network
JURNAL NGAWI - Timnas Singapura gagal melaju ke final Piala AFF 2020. Sang juru taktik, Tatsuma Yoshida tidak ingin menyalahkan Wasit pada kekalahan itu.
Secara hasil pertandingan Timnas Singapura memang kalah dari Timnas Indonesia pada pertandingan leg kedua semifinal Piala AFF tadi, Sabtu (25/12). Tapi secara permainan dan semangat juang, Hassan Sunny dkk layak mendapatkan apresiasi yang tinggi.
Sejak babak pertama sudah bermain dengan 10 pemain, tidak mendapatkan penalti yang seharusnya didapatkan. Bermain dengan 9 pemain sejak menit ke 67 karena Irfan Fandi kena kartu merah langsung.
Baca Juga: Jumlah Pengungsi Bencana Semeru Capai Belasan Ribu Jiwa, Pengungsi Terfokus di 3 Tiga Kecamatan
Meski demikian, Tatsuma Yoshida pelatih Timnas Singapura tidak ingin menyalahkan wasit. Pelatih asal Jepang itu tak ingin mencari alasan kekalahan atas Timnas Indonesia.
"Yang penting dalam pertandingan itu adalah hasilnya. Untuk itu, saya tidak punya keluhan atau alasan apa pun," kata Tatsuma seperti dikutip jurnalngawi-pikiranrakyat.com, dari ESPN, Minggu (26/12).
Baca Juga: Stasiun KA Madiun Sediakan Tes PCR Calon Penumpang Jarak Jauh Harga Rp195 Ribu, Periode Nataru
Tatsuma menambahkan, selama pertandingan biasa terjadi adu argumentasi pelatih dengan pengadil lapangan. Tapi, setelah pertandingan hasil keputusan wasit sudah final tak bisa diubah lagi.
“Kami membutuhkan wasit agar pertandingan berjalan dengan baik. Selama pertandingan, tentu saja kami dapat membantah keputusan mereka, tetapi setelah pertandingan, kami harus menerimanya meskipun mungkin sulit," katanya menambahkan.
