JURNAL NGAWI - Surabaya, sebagai salah satu kota bersejarah di Indonesia, tidak hanya menawarkan keindahan alam dan hiruk-pikuk urban, tetapi juga menyimpan jejak bersejarah yang kaya.
Salah satu destinasi yang menonjol di antara deretan bangunan bersejarahnya adalah Museum De Javasche Bank.
Dibangun pada tahun 1829, museum ini bukan hanya sekadar tempat untuk berwisata, tetapi juga menawarkan pengalaman mendalam tentang sejarah perbankan Indonesia.
Lokasi dan Arsitektur Bersejarah
Museum De Javasche Bank terletak di Jalan Garuda No. 1 Krembangan Selatan, Surabaya, Jawa Timur, berdekatan dengan Jembatan Merah Plaza.
Gedung ini, dengan arsitektur Neo-Renaissance yang mencerminkan gaya bangunan Belanda kolonial, telah menjadi ikon sejarah di kota ini sejak dibangun pada abad ke-19.
- Baca Juga: Romokalisari Adventure Land: Wisata seru di Surabaya dengan wahana ATV, Kano, dan Mini Zoo
- Baca Juga: Sejarah Kota Surabaya dan Walikotanya dari Masa ke Masa
Sebagai bekas cabang Bank Sentral Hindia Belanda, museum ini kini dikenal sebagai cagar budaya yang penting bagi Surabaya.
Koleksi yang Memikat
Memasuki Museum De Javasche Bank, pengunjung disuguhi dengan berbagai koleksi artefak bersejarah.