JURNAL NGAWI - Mudah lelah, mudah lesu, dan letih dalam bekerja atau beraktifitas. Tenang, lakukan 5 cara alami ini.
Jika Anda merasa lesu, sulit untuk tetap terjaga, atau menenggak beberapa cangkir kopi hanya untuk makan siang, Anda tidak sendirian. Sebagian besar dari kita akrab dengan perasaan lelah dan lelah di penghujung hari.
Untungnya, ada banyak tindakan sehat yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi kelelahan dan meningkatkan tingkat energi Anda. Faktanya, membuat beberapa perubahan kecil pada rutinitas harian Anda dapat secara signifikan memengaruhi seberapa energik yang Anda rasakan, bersama dengan banyak aspek kesehatan lainnya.
Baca Juga: Kesadaran Vaksin Covid-19 Warga Ngawi Tinggi, 70 Persen Lebih Sudah Dapatkan Dosis Pertama
1. Tidur lebih banyak
Banyak orang memotong jam yang harus dihabiskan di tempat tidur, seperti mendorong kembali waktu tidur untuk memenuhi tenggat waktu atau belajar untuk ujian. Tidak cukup tidur dapat menguras tingkat energi Anda, membuat Anda merasa lesu, pemarah, dan lelah keesokan harinya.
Meskipun jumlah tidur yang dibutuhkan seseorang dapat sedikit berbeda, para ahli umumnya merekomendasikan untuk tidur setidaknya 7 jam per malam untuk meningkatkan tingkat energi dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Jika Anda sulit tidur, Anda dapat mengambil manfaat dari mengatur jadwal tidur yang teratur dan bersantai di penghujung malam dengan mandi busa, membaca buku, atau mendengarkan musik yang menenangkan. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa membatasi penggunaan perangkat elektronik, seperti ponsel, laptop, atau televisi, sebelum tidur juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan mencegah kantuk di siang hari.
Baca Juga: Film Anak-Anak Era 90an Mengisi Libur Nataru Sambil Bernostalgia
2. Kurangi stres
Adalah umum bagi orang-orang dengan kehidupan yang sibuk untuk merasa stres, cemas, atau kewalahan. Stres tidak hanya dapat berdampak serius pada kesehatan fisik dan mental Anda, tetapi juga terkait erat dengan kelelahan dan kelelahan.
Pertimbangkan apa yang sering menyebabkan Anda merasa stres atau lelah dan tanyakan pada diri sendiri apakah Anda dapat menghapusnya dari hidup Anda. Jika itu tidak mungkin atau diinginkan, lalu tindakan apa yang dapat Anda ambil untuk mengurangi stres Anda tentang hal itu dalam jangka panjang?
Potensi penyebab stres meliputi: tekanan yang datang dengan tanggung jawab sehari-hari di tempat kerja, sekolah, atau rumah perubahan hidup yang tiba-tiba penuh tekanan, seperti kehilangan pekerjaan, putus cinta, atau menghadapi kematian orang yang dicintai mengalami trauma, seperti dari kecelakaan mobil.
Baca Juga: Rumah Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru, BNPB Siapkan Dana Tunggu Rp 500 Ribu Per Bulan
Dalam banyak kasus, tidak mungkin untuk sepenuhnya menghilangkan sumber stres dari hidup Anda. Namun, jika Anda mampu mengurangi tingkat stres Anda, itu bisa membantu meningkatkan energi Anda.
Strategi untuk meningkatkan tingkat energi Anda saat ini termasuk meluangkan waktu untuk diri sendiri untuk bersantai, membaca, atau berjalan-jalan. Anda juga bisa mencoba teknik mindfulness atau meditasi, yang dapat mengurangi kecemasan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa jika Anda merasa sangat stres dan kecemasan Anda parah, mungkin bermanfaat untuk berbicara dengan profesional perawatan kesehatan mental untuk mendapatkan dukungan tambahan. Baca artikel ini untuk informasi lebih lanjut tentang menemukan perawatan kesehatan mental.
3. Bergerak lebih banyak
Olahraga teratur penting untuk mengurangi risiko penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan obesitas. Terlebih lagi, beberapa penelitian menunjukkan bahwa menambahkan lebih banyak aktivitas fisik ke rutinitas Anda juga dapat melawan kelelahan dan meningkatkan tingkat energi Anda.
Menurut sebuah penelitian kecil, mahasiswa yang berpartisipasi dalam program lari intensitas rendah 3 kali seminggu selama 6 minggu mengalami peningkatan kelelahan dan kualitas tidur yang signifikan, dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Baca Juga: Save Novia Widyasari, Korban Sempat Curhat Diatas Pusaran Makam Sang Ayah
Studi lain pada karyawan dengan tingkat kelelahan terkait pekerjaan yang tinggi menunjukkan bahwa berpartisipasi dalam program latihan 6 minggu meningkatkan faktor-faktor berikut : kelelahan emosional kelelahan keseluruhan kualitas tidur fungsi kognitif kemampuan kerja Untuk memasukkan olahraga ke dalam hari Anda, cobalah menjauh dari meja Anda dan berjalan-jalan saat istirahat makan siang, naik tangga daripada lift, atau berjalan ke kantor atau sekolah daripada mengemudi.
4. Makan makanan bergizi
Jika Anda selalu merasa lelah, lesu, dan kurang energi, mengubah kebiasaan makan Anda bisa bermanfaat. Mengikuti diet menyeluruh tidak hanya dapat mengurangi risiko beberapa kondisi kronis tetapi juga secara signifikan mempengaruhi tingkat energi Anda.
Memilih makanan yang utuh dan bergizi dapat memberi tubuh Anda vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik. Di sisi lain, makan banyak makanan olahan yang tinggi gula dan lemak dapat berdampak negatif pada tingkat energi dan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa melewatkan makan dapat dikaitkan dengan kelelahan, kecemasan, dan perhatian yang buruk. Penting juga bagi Anda untuk makan makanan yang cukup untuk mengisi bahan bakar diri Anda di siang hari. Ini karena pembatasan diet yang parah dapat mengakibatkan kekurangan kalori dan nutrisi penting, seperti zat besi, yang dapat menurunkan tingkat energi Anda.
5. Batasi tambahan gula
Saat Anda merasa lelah, Anda bisa dengan mudah meraih camilan manis berisi gula. Namun, meskipun gula dapat memberi Anda dorongan energi jangka pendek, gula juga cepat habis dan dapat membuat Anda merasa lebih lelah daripada sebelumnya.
Hal ini karena makanan tinggi gula menyebabkan lonjakan tajam kadar gula darah, diikuti dengan crash saat tubuh melepaskan sejumlah besar insulin untuk mengangkut gula dari aliran darah ke sel. Menariknya, satu penelitian menunjukkan bahwa orang melaporkan mengalami 26% lebih lelah ketika mereka mengikuti diet tinggi karbohidrat olahan dan gula tambahan, dibandingkan dengan ketika mereka mengonsumsi makanan yang diisi dengan biji-bijian, buah-buahan segar, dan sayuran.
Makan gula tambahan dalam jumlah besar juga dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung, jadi membatasi asupan gula tambahan dapat bermanfaat bagi tingkat energi dan kesehatan Anda. Jika Anda ingin memuaskan rasa manis Anda sambil menjaga tingkat energi Anda lebih stabil dan mengurangi kelelahan, cobalah menukar makanan tinggi gula tambahan untuk: buah beri segar buah kering campuran jejak.***