Pengalaman pada Pilgub Jatim sebelumnya juga menjadi pertimbangan PAN dalam memberikan dukungan. Khofifah dan Emil sebelumnya telah didukung oleh PAN pada Pilgub Jatim 2018 dan berhasil meraih kemenangan.
Prestasi dan kinerja selama lima tahun kepemimpinan mereka juga menjadi faktor penting dalam mendapatkan dukungan luas dari masyarakat Jawa Timur.
Zulkifli Hasan juga menambahkan bahwa banyak masyarakat Jawa Timur yang menginginkan Khofifah untuk melanjutkan kepemimpinannya bersama Emil Dardak.
Hal ini menunjukkan tingginya popularitas dan kepercayaan publik terhadap pasangan tersebut.
Saat ini, perhatian beralih kepada keputusan dari PDIP dan PKB. Apakah kedua partai ini akan membentuk koalisi atau membentuk poros baru dalam Pilgub Jatim 2024.
PKB disebut-sebut akan mengusung KH Marzuki Mustamar sebagai calon gubernur, mantan Ketua PWNU Jawa Timur.
Dengan dukungan yang semakin kuat dari berbagai partai politik dan popularitas yang tinggi di kalangan masyarakat, pasangan Khofifah-Emil Dardak menegaskan kehadiriannya sebagai salah satu pasangan yang patut diperhitungkan dalam Pilgub Jawa Timur 2024.***