Dampak Kerusuhan Aremania di Kanjuruhan Malang, PSSI Hentikan Seluruh Laga BRI Liga 1

- 2 Oktober 2022, 06:30 WIB
Sebuah mobil polisi rusak di lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu, 1 Oktober 2022, malam, akibat kericuhan yang terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Sebuah mobil polisi rusak di lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu, 1 Oktober 2022, malam, akibat kericuhan yang terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya. /Antara/Vicki Febrianto/

JURNAL NGAWI - PSSI mengambil langkah tegas dengan menghentikan sementara semua laga BRI Liga 1 2022 pekan ini dampak kerusuhan Aremania di Kanjuruhan Malang, Sabtu 1 Oktober 2022.

Laga BRI Liga 1 Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang berakhir ricuh.

Dilaporkan 127 orang meninggal dunia dalam insiden kerusuhan Aremania di Kanjuruhan malam tadi. Dan 180 orang masih dalam perawatan di rumah sakit sekitar.

Baca Juga: Dampak Kerusuhan di Kanjuruhan Malang, Panpel Pertandingan Arema vs Persebaya Terancam Kena Sanksi

Baca Juga: Dampak Kerusuhan di Kanjuruhan Malang, PSSI Ambil Langkah Tegas Arema FC di BRI Liga 1

Ribuan Aremania masuk ke dalam stadion Kanjuruhan usai Arema FC takluk 3-2 dari Persebaya Surabaya dalam lanjutan pekan ke 11 BRI Liga 1 2022.

Kerusuhan Aremania tak hanya terjadi di dalam stadion, tapi juga meluas di luar stadion.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan duka cita mendalam atas insiden di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10).

Seperti diketahui, pertandigan BRI Liga 1 2022/2023 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya yang berakhir 2-3 untuk tim tamu berakhir ricuh seusai laga.

Baca Juga: Profil M Iqbal Kapten Timnas Futsal Indonesia, Umur, Karir, Prestasi, Instagram Asli Bogor Bermain untuk BTS

Ribuan suporter Arema FC turun ke lapangan meluapkan emosi karena timnya kalah.

"PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan. Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut. Untuk itu PSSI langsung membentuk tim investigasi dan segera berangkat ke Malang," kata Iriawan.

Iriawan menambahkan bahwa PSSI mendukung pihak kepolisian untuk menyelidiki kasus ini. Apalagi kejadian ini sangat mencoreng wajah sepak bola Indonesia.

"Untuk sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kami hentikan selama satu pekan. Selain itu tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," tukasnya.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen AFC Futsal Asian Cup Timnas Indonesia Buntuti Iran, Vietnam Masih Sempurna

Hingga saat ini, Ketum PSSI terus berkoordinasi dengan pihak internal PSSI dan eksternal dalam hal ini aparat penegak hukum dan panpel Arema FC.***

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Sumber: PSSI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah