Video Viral: Jamaah Tinggalkan Salat Idulfitri di Bantul Karena Khotbah Politik

- 12 April 2024, 08:40 WIB
Video viral: Jamaah meninggalkan salat Idulfitri di Bantul karena khotbah politik. Kementerian Agama mengimbau patuhi panduan resmi
Video viral: Jamaah meninggalkan salat Idulfitri di Bantul karena khotbah politik. Kementerian Agama mengimbau patuhi panduan resmi /Jurnal Ngawi /

JURNAL NGAWI - Sebuah kejadian mengejutkan terjadi di Lapangan Tamanan, Banguntapan, Bantul, DIY, saat momen salat Idulfitri.

Video yang viral di media sosial merekam momen ketika sejumlah jamaah meninggalkan lokasi salat ketika khatib mulai menyampaikan khotbah yang menyinggung dugaan kecurangan pemilu.

Akun Twitter @merapi_uncover menjadi sumber unggahan video tersebut. Mereka mencatat bahwa kejadian tersebut terjadi pada Kamis (11/4) dan menyebutkan bahwa "sholat ied di lapangan Tamanan Bantul lagi rame lur, khotbah politik di tinggal bubar jamaah."

Baca Juga: Viral ! Karyawan Minimarket Cekcok dengan Jukir karena Papan Pengumuman Parkir Gratis Disembunyikan

Dalam video yang diunggah, terlihat sejumlah jamaah meninggalkan lapangan tempat salat, sementara khatib terus menyampaikan ceramahnya yang menyinggung kecurangan pemilu melibatkan pejabat negara.

"Oleh para pejabat negara menjadi sangat lebih memalukan dan memuakkan karena kecurangan dalam pemilu...," kata sosok khatib dalam video, sambil suara riuh terdengar dari arah para jamaah.

Kepala Kantor Kemenag Bantul, Ahmad Shidqi, mengklarifikasi bahwa salat Idulfitri di Lapangan Tamanan diselenggarakan oleh panitia Peringatan Hari Besar Islam setempat.

Khatib yang menyampaikan khotbah tersebut adalah seorang akademisi atau dosen di Universitas Ahmad Dahlan. Sekitar 25 persen jamaah meninggalkan lapangan setelah khotbah yang menyinggung politik.

Hasil klarifikasi menunjukkan bahwa materi khotbah tersebut melanggar panduan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama, yang mengatur bahwa khotbah Idulfitri harus menjunjung tinggi ukhuwah islamiyah dan bebas dari muatan politik praktis.

Halaman:

Editor: Hafidz Muhammad Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah