Skandal Doping Di Piala Asia U 23, Timnas Uzbekistan Diblacklist oleh FIFA dan AFC, Apa Benar ?

- 7 Mei 2024, 14:59 WIB
Foto witan sulaiman menhindari tekel pemain Uzbekistan
Foto witan sulaiman menhindari tekel pemain Uzbekistan /

JURNAL NGAWI - Belakangan ini, media sosial diramaikan oleh tersebarnya video terkait Piala Asia U-23, namun, tidak sedikit pula yang mempertanyakan keaslian konten tersebut.

Salah satu video yang viral baru-baru ini adalah klaim bahwa Timnas Uzbekistan tertangkap kamera sedang mengonsumsi doping, yang menyebabkan spekulasi bahwa tim tersebut akan dimasukkan ke dalam daftar hitam atau blacklist oleh FIFA dan AFC.

Video yang menjadi pusat perhatian ini menunjukkan momen seorang pemain Uzbekistan, Khoshimov, diduga menghirup benda putih dari tim medis Serigala Putih.

Klaim dalam video tersebut menyatakan bahwa Timnas Uzbekistan telah di-blacklist oleh FIFA dan AFC sebagai akibat dari temuan kecurangan, termasuk penggunaan doping, yang mengguncang komunitas sepak bola internasional.

Namun, apakah klaim tersebut benar adanya? Menurut laporan dari Antara, tidak ada pernyataan resmi yang mengkonfirmasi bahwa Timnas Uzbekistan telah diblacklist oleh kedua organisasi tersebut.

Sementara itu, dalam laman resmi FIFA, Uzbekistan telah dipastikan akan berpartisipasi dalam cabang olahraga sepak bola putra di Olimpiade 2024 di Paris, menunjukkan bahwa klaim tersebut mungkin tidak memiliki dasar yang kuat.

Selain itu, diketahui bahwa pemain Uzbekistan menghirup amonia selama pertandingan melawan Timnas Indonesia U-23 untuk memacu pernafasan, yang mana penggunaan amonia diizinkan dalam olahraga. Hal ini menegaskan bahwa klaim penggunaan doping mungkin merupakan kesalahpahaman.

Skandal ini memberikan pelajaran penting tentang pentingnya memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya, terutama dalam era digital di mana hoaks dan konten palsu dengan mudahnya menyebar.

Kehati-hatian dalam menafsirkan dan menyebarkan informasi dapat membantu mencegah penyebaran berita palsu yang merugikan.***

Editor: Hafidz Muhammad Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah