Menengok Janji Politik Gubernur Jawa Timur Khofifah - Emil Dardak Nawa Bhakti Satya Selama 5 Tahun Pimpin

- 1 September 2023, 08:49 WIB
Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Emil Dardak, dalam sebuah kesempatan.
Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Emil Dardak, dalam sebuah kesempatan. /kominfo.jatimprov.go.id/

Baca Juga: 3 Calon Potensial Gubenur Jawa Timur Posisi Petahana Khofifah Indar Parawansa Bisa Goyah

Adapun Jatim Berdaya merupakan program yang berfungsi memperkuat ekonomi berbasis UMKM, koperasi. Khofifah-Emil juga kepengin membuat One Village One Product Corporate and Agropolitan.

Sementara Jatim Berkah merupakan program untuk memberikan tunjangan kehormatan bagi imam masjid di pelbagai wilayah seperti di kampung, pesisir, dan pulau terluar. Selain itu, memperkuat peran pondok pesantren yang mendorong partisipasi sekolah dan beasiswa guru diniyah.

Jatim Amanah merupakan program untuk penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, efektif, dan antirasuah. Khofifah juga kepengin membudayakan meritrokasi, menyelenggarakan complain handlyng system, menjaga clean government, sound governance, budaya birokrasii yang melayani dan efektif, serta perluasan dan pelayanan berbasi informasi dan teknologi.

Adapun Jatim Harmoni merupakan program menjaga harmoni sosial dan alam dengan melestarikan kebudayaan dan lingkungan hidup. Dalam program tersebut terdapat pariwisata pertisipatoris, clean industries, green city, halal tourism, 51 titik potensi ESDM, integrasi museum Perpusda dan galeri seni, seni tradisional, dan ruang kebhinekaan.

Jatim Cerdas dan Sehat merupakan program yang berfokus pada bidang pendidikan dan kesehatan gratis, selain itu Program Desa Sehat yang bertujuan untuk memperkuat layanan kesehatan pedesaan.

Dari sembilan program itu, terdapat sebelas indeks kinerja utama yang meliputi pertumbuhan ekonomi, indeks theil, indeks gini, angka kemiskinan, indeks pembangunan gender, indeks pembangunan manusia, tingkat pengangguran terbuka, indeks refeormasi, indeks kesalihan sosial, indeks kualitas lingkungan hidup, dan indeks risiko bencana.

Hampir 5 tahun Khofiah - Emil Dardak pimpin Jatim. Lalu, dari Nawa Bhakti Satya tersebut, program apa saja yang masih belum terealisasi atau belum optimal?

Kemiskinan berkurang

Pada Senin, 24 Juli 2023, Khofifah mengeklaim, periode Maret 2021 sampai Maret 2023 jumlah penduduk miskin di Jatim berkurang. Bahkan berkurang hingga 383.920 orang.

Dia bahkan mengeklaim, dari 34 provinsi se-Indonesia, jumlah penurunan penduduk miskin di Jatim selama dua tahun pascapagebluk Covid-19 tercatat paling tinggi.

Halaman:

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x