Network
JURNAL NGAWI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah berhasil menyelesaikan rekapitulasi suara nasional di 32 dari 38 provinsi Indonesia dalam rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024.
Rapat yang berlangsung selama 18 hari tersebut mencatat pencapaian signifikan dalam proses demokrasi negara.
August Mellaz, salah satu anggota KPU RI, menjelaskan bahwa hari ini hanya Provinsi Sulawesi Tengah yang masih terjadwal mengikuti rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional. Dengan demikian, Sulawesi Tengah menjadi provinsi ke-32 yang telah direkapitulasi.
Sejak dimulainya proses rekapitulasi nasional pada tanggal 9 Maret lalu, KPU RI telah mengesahkan perolehan suara Pilpres di 32 provinsi di tingkat nasional. Di antara provinsi-provinsi tersebut termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta, Gorontalo, Kalimantan Tengah, hingga Bengkulu.
Baca Juga: Hasil Rekapitulasi KPU Jatim, Prabowo-Gibran Unggul Telak di Jawa Timur dengan 16,7 Juta Suara
Namun, masih terdapat enam provinsi yang belum melalui proses rekapitulasi, yaitu Jawa Barat, Maluku, Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Barat Daya.
Dalam hasil rekapitulasi yang telah dilakukan, pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul di 30 provinsi. Sedangkan dua provinsi lainnya, dipimpin oleh pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Dengan tersisa enam provinsi lagi untuk direkapitulasi, masyarakat Indonesia menantikan hasil akhir dari Pemilu 2024 yang akan menentukan masa depan negara ini.
KPU RI berkomitmen untuk melaksanakan proses rekapitulasi dengan transparan dan profesional demi menjaga integritas demokrasi di Tanah Air.***
