Harga Cabai dan Gula di Kabupaten Ngawi Meroket Akibat Kemarau

- 24 Oktober 2023, 15:27 WIB
Harga cabai di Ngawi Jawa Timur
Harga cabai di Ngawi Jawa Timur ///Pexels/Mark Stebnicki

JURNAL NGAWI - Harga cabai rawit di Pasar Besar Ngawi terus meroket dalam sepekan terakhir, mencapai titik tertinggi Rp70.000 per kilogram pada hari ini. Kenaikan drastis ini membuat banyak kalangan pedagang dan pembeli merasa terguncang.

Sejumlah pedagang yang berdagang cabai di pasar ini mengakui bahwa lonjakan harga cabai di Ngawi tidak semata-mata disebabkan oleh faktor musim, melainkan juga akibat peningkatan dari pihak distributor.

"Cabai naik sudah seminggu ini mas. Termahal Rp.70.000 rupiah per kilonya. Ini karena memang tidak musimnya dan, ditambah kemarau panjang, jadi banyak yang gagal panen," ungkap Suprapto, salah satu pedagang cabai.

Idealnya, harga cabai seharusnya berada di kisaran Rp30.000 hingga Rp35.000 per kilogramnya. Namun, kenaikan harga telah merubah pemandangan pasar, bahkan cabai merah besar yang sebelumnya dijual seharga Rp25.000 per kilogram, kini melambung hingga mencapai Rp40.000 per kilogram.

Baca Juga: Sejarah Singkatan MD dalam Nama Mahfud MD, Apakah MD Itu Artinya Madura?

Baca Juga: Jokowi, Anwar Usman, dan Gibran Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Kolusi dan Nepotisme

Dampak kenaikan harga cabai tidak hanya dirasakan oleh para pedagang, tetapi juga oleh konsumen yang semakin sulit untuk memenuhi kebutuhan cabai dalam masakan sehari-hari.

Banyak masyarakat yang beralih ke cabai kering, dan beberapa pedagang terpaksa mengurangi stok penjualan mereka karena risiko kenaikan harga yang tidak menentu.

Tak hanya cabai, komoditi lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah gula pasir. Harga gula pasir yang sebelumnya sekitar Rp14.000 per kilogram kini telah mencapai Rp16.000 per kilogram.

Halaman:

Editor: Zayyin Multazam Sukri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah