Rekomendasi 3 Pupuk Unggulan yang Digunakan Petani di Ngawi untuk Hasil Panen Padi yang Melimpah

- 6 Desember 2023, 09:11 WIB
Musim tanam padi, warga Kedunggalar Ngawi mempersiapkan benih padi yang akan ditanam di sawah
Musim tanam padi, warga Kedunggalar Ngawi mempersiapkan benih padi yang akan ditanam di sawah /Hafidz Muhammad Reza/Jurnal Ngawi

JURNAL NGAWI - Kabupaten Ngawi, sebagai salah satu kabupaten terkemuka di Jawa Timur, memiliki kontribusi besar dalam pasokan hasil padi di wilayah ttersebut. Mari intip pupuk apa yang digunakan petani Ngawi yang bisa menghasilkan panen melimpah ruah.

Di Tahun 2023 Kabupaten Ngawi Pemasok Padi Terbesar No 2 Di Jawa Timur Setelah Kabupaten Lamongan

Setiap Panen Padi Di Kabupaten Ngawi selalu menghasilkan hasil panen yang bisa di kategorikan sangat memuaskan bagi para petani

Berbagai faktor mempengaruhi produktivitas padi, dan salah satu aspek kunci adalah pemilihan pupuk yang tepat.

Baca Juga: Bukan Kabupaten Ngawi Ternyata ini Kabupaten Penghasil Padi Terbesar di Jawa Timur Saat ini

Baca Juga: Produksi Beras Jatim 2023 Meningkat Drastis 5,54 Juta Ton, Meskipun Luas Lahan Panen Padi Turun

Dalam artikel ini, kita akan membahas rekomendasi 3 pupuk yang digunakan petani di Ngawi untuk mencapai hasil padi yang maksimal.

Pupuk yang digunakan petani padi di Ngawi Jawa Timur

1. Pupuk Urea dan NPK:

Pupuk Urea dan NPK telah menjadi pilihan utama petani di Ngawi untuk meningkatkan produktivitas padi.

Kandungan nitrogen dalam pupuk urea berperan penting dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman padi, sedangkan NPK (Nitrogen, Fosfor, Kalium) memberikan nutrisi lengkap yang diperlukan tanaman.

Kombinasi ini tidak hanya memacu pertumbuhan tanaman secara optimal tetapi juga meningkatkan kualitas hasil panen.

Para petani di Ngawi menyadari pentingnya keseimbangan nutrisi tanah, dan pupuk ini memberikan solusi komprehensif untuk mencapai hasil padi yang maksimal.

Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa penggunaan pupuk Urea dan NPK secara teratur dapat meningkatkan ketahanan tanaman terhadap berbagai penyakit dan serangan hama.

2. Pupuk Urea dan Ponska

Ponska, atau pupuk campuran berbasis sulfur, fosfor, dan kalium, telah menjadi pilihan alternatif yang efektif untuk petani di Ngawi.

Keberadaan sulfur dalam Ponska membantu meningkatkan ketersediaan nutrisi dalam tanah, sedangkan kandungan fosfor dan kaliumnya mendukung perkembangan akar dan kualitas gabah.

Penggunaan pupuk Urea dan Ponska bersama-sama membawa manfaat ganda bagi petani di Ngawi.

Selain meningkatkan produktivitas, kombinasi ini juga diketahui dapat mengurangi tingkat kehilangan hasil panen akibat serangan hama dan penyakit.

3. Pupuk Nitrogen, Fosfor, dan Kalium:

Pupuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium dalam proporsi yang tepat memberikan dukungan esensial bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman padi.

Kombinasi ini dapat ditemukan dalam pupuk khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan tanaman secara proporsional.

Petani di Ngawi mengakui bahwa penggunaan pupuk ini tidak hanya meningkatkan hasil panen tetapi juga menjaga keseimbangan nutrisi dalam tanah.

Kandungan nitrogen mendukung pertumbuhan daun dan batang tanaman, fosfor mendukung pembentukan akar yang kuat, sementara kalium membantu tanaman mengatasi tekanan lingkungan dan meningkatkan kualitas buah.

Meningkatkan hasil padi menjadi fokus utama para petani di Ngawi, dan pemilihan pupuk yang tepat memainkan peran kunci dalam mencapai tujuan tersebut.

Pupuk Urea dan NPK, Pupuk Urea dan Ponska, serta pupuk yang mengandung Nitrogen, Fosfor, dan Kalium adalah pilihan yang telah terbukti efektif untuk mencapai hasil padi yang maksimal.

Dengan memahami kebutuhan tanah dan tanaman secara menyeluruh, petani di Ngawi dapat mengoptimalkan penggunaan pupuk dan meningkatkan produktivitas pertanian mereka.

Semakin banyak petani yang mengadopsi praktik-praktik ini, semakin besar pula potensi Kabupaten Ngawi sebagai pemasok hasil padi terkemuka di Jawa Timur.***

Editor: Zayyin Multazam Sukri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah