Pelatih Brazil U17 Jatuh Hati pada Keramahan Masyarakat Indonesia Sampai Rela Belajar Bahasa

21 November 2023, 20:03 WIB
Pesepak bola Timnas Brasil U-17 Estevao Willian melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Ekuador U-17 dalam pertandingan babak 16 Besar Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (20/11/2023). /ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha./ANTARA FOTO

JURNAL NGAWI - Pada gelaran Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Indonesia, keramahan yang ditunjukkan oleh masyarakat Indonesia ternyata tidak hanya memukau para penggemar sepak bola, tetapi juga membuat pelatih Brasil U-17, Phelipe Leal, jatuh hati.

Leal mengungkapkan rasa terkesannya dan kenyamanan yang dirasakannya berkat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia.

"Di mana pun kami berada, mereka selalu menerima kami dengan baik dan sopan," kata Leal.

"Ini membuat kami lebih nyaman. Ini membuat para pemain lebih percaya diri, bisa berkonsentrasi, dan menjaga fokus untuk melaju ke babak empat besar."

Keramahan yang ditunjukkan oleh masyarakat Indonesia bukan hanya sekadar formalitas, namun juga menjadi motivasi bagi Leal untuk lebih memahami dan terlibat dengan kultur Indonesia.

Salah satu langkah yang diambil oleh pelatih berusia 36 tahun ini adalah dengan belajar bahasa Indonesia.

Baca Juga: Hasil Piala Dunia U-17: Hancurkan Meksiko 5-0, Mali Lolos Perempat Final

Baca Juga: DCT DPRD Kabupaten Ngawi 45 Caleg dari PDIP Pemilu 2024 Bisa Jadi Pemenang Lagi?

"Sedikit demi sedikit, tim pelatih kami ingin lebih dekat dengan kultur masyarakat Indonesia. Salah satunya adalah dengan mempelajari hal kecil-kecil seperti ucapan sehari-hari," katanya.

Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk mengenali kultur Indonesia, tetapi juga untuk memastikan agar para pemain dapat merasakan kenyamanan dan dukungan dari masyarakat Indonesia. Menurut Leal, hal ini sangat penting agar para pemain dapat tampil maksimal di lapangan.

"Brazil sendiri melangkah ke babak 8 besar setelah taklukkan Ekuador 3-1," tambahnya.

Kebersamaan antara tim Brasil U-17 dan masyarakat Indonesia di Piala Dunia ini tidak hanya menciptakan suasana hangat di luar lapangan, tetapi juga memberikan dampak positif pada performa tim.

Dengan kisah ini, Phelipe Leal menjadi salah satu representasi dari bagaimana kehangatan dan keramahan masyarakat Indonesia bisa menjadi daya tarik yang kuat, bukan hanya dalam dunia sepak bola, tetapi juga di mata dunia.***

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Tags

Terkini

Terpopuler