JURNAL NGAWI - Lagu Tanduk Majeng, sebuah tembang khas Madura, kini menjadi sorotan karena dinyanyikan oleh Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mohammad Mahfud MD.
Dengan lirik yang memikat dan gambaran kehidupan nelayan yang mendalam, lagu ini menjadi perwakilan indah dari kehidupan di pulau Madura.
Lirik-lirik lagu ini, seperti "Du mon ajelling odhi'na oreng majanga" (Duh, kalau dilihat kehidupan pencari ikan/nelayan), membawa pendengar pada perjalanan sulit para nelayan Madura dalam mencari rezeki di lautan lepas.
Dalam nuansa bahari yang kental, Mahfud MD menyajikan realitas kehidupan sehari-hari nelayan melalui kata-kata yang sarat makna.
Salah satu kutipan yang mencolok adalah "Abhantal omba' sapo' angen salanjannga" (Berbantal ombak berselimut angin sepanjang malam), yang memberikan gambaran betapa kerasnya kehidupan yang dihadapi para nelayan Madura.
Baca Juga: 7 Makanan Lezat Di Madura yang Wajib Dicoba di Tanah Kelahiran Cawapres Mahfud MD
Baca Juga: Sejarah Singkatan MD dalam Nama Mahfud MD, Apakah MD Itu Artinya Madura?
Mereka harus memiliki keberanian dan keteguhan hati untuk berhadapan dengan cuaca buruk dan ombak besar sepanjang malam demi mencari nafkah.
Melalui lagu ini, 'Tanduk Majeng' tidak hanya menjadi gambaran kehidupan masyarakat Madura, tetapi juga mengangkat tema solidaritas dan semangat gotong-royong di antara para nelayan.