3 Calon Potensial Gubernur Jawa Timur Posisi Petahana Khofifah Indar Parawansa Bisa Goyah

- 31 Agustus 2023, 12:02 WIB
Prediksi Kandidat Calon Gubernur Jawa Timur pada Pilgub Jatim 2024, Khofifah dan Risma
Prediksi Kandidat Calon Gubernur Jawa Timur pada Pilgub Jatim 2024, Khofifah dan Risma /Pemprov Jatim/Instagram trirismaharini/

JURNAL NGAWI - Sejumlaha nama bakal calon Gubernur Jawa Timur mulai bermunculan. Ada tiga nama yang diprediksi bisa menggoyahkan posisi Khofifah Indar Parawansa di kursi Jatim 1. Siapa saja mereka? Simak ulasannya disini.

Pilkada 2024 serentak akan dilaksanakan pada 27 November 2024, sudah ada beberapa tokoh masyarakat yang mulai persiapkan diri maju sebagai Kepala Daerah di tingkat provinsi, kabupaten, maupun kota. Tidak terkecuali tingkat Gubernur Jawa Timur.

Khofifah Indar Parawansa bersama Emil Elistianto Dardak masih menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur hingga saat ini. Baru satu kali menjabat, mereka berpeluang lebih besar untuk melanjutkan masa bakti di Jatim satu periode lagi.

 

 Baca Juga: Elektabilitas Khofifah Indar Parawansa Tinggi Maju Jakarta atau Tetap Gubernur Jawa Timur?

Masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah dan Emil Dardak akan berakhir pada akhir Desember tahun ini. Mereka diprediksi akan maju lagi dalam Pilkada serentak tahun depan, entah tetap berpasangan atau maju jadi Jatim 1 sendiri-sendiri.

Posisi Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa masih cukup kuat untuk maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Timur periode kedua. Sebagai petahana, posisinya bisa diuntungkan mengingat capain-capain positif di periode pertama menjabat sebagai Gubernur Jatim sejauh ini.

Hal itu tercermin pada hasil survei lembaga Surabaya Survey Center (SSC) pada 20 sampai 30 Juni 2023 elektabilitas Khofifah Indar Parawansa sebagai Gubernur Jawa Timur paling tinggi.

Meski demikian masih pada hasil lembaga survei yang sama ada sejumlah nama bakal calon Gubernur Jawa Timur yang bisa menggoyahkan kursi perempuan 58 tahun itu di kursi Jatim 1.

Baca Juga: Kandidat Cawapres Pemilu 2024, Gubernur Jawa Timur Khofifah Tunggu Rekom Ulama Jatim

Khofifah memuncaki survei elektabilitas di Jatim sebesar 36,3 persen, dia dibayang-bayangi Menteri Sosial Tri Rismaharini yang memperoleh 19,8 persen, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi elektabilitasnya 18,4 persen. Selanjutnya Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak dengan perolehan 11,3 persen.

Peneliti SSC Surokim Abdussalam menuturkan, angka 36 persen untuk seorang petahana bukanlah angka yang aman. Dia berujar, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Eri, dan Emil akan menjadi penantang serius Khofifah.

"Apalagi jika tidak ada program-program terobosan yang bisa merebut hati pemilih," tutur dia pada pertengahan Juli 2023, seperti dilaporkan Antara.

Tiga Calon Gubernur Jawa Timur yang Berpotensi Gantikan Khofifah Indar Parawansa 

1. Tri Rismaharini

Tri Rismaharini menjadi salah satu kandidat kuat yang diprediksi menjadi pengganti Khofifah. Dalam survei SSC, Menteri Sosial itu bahkan membayang-bayangi orang nomor satu di Jatim itu, berada di posisi dua.

Perempuan yang akrab disapa Risma itu punya pengalaman yang panjang di dunia politik nasional. Selain berpengalaman menjadi menteri, dia juga sempat memimpin Surabaya.

Kader PDI Perjuangan itu mengukir sejarah, dia merupakan wanita pertama yang menjadi Wali Kota Surabaya. Dia memimpin Surabaya selama dua periode, yakni 2010-2015 dan 2015-2020.

Dengan elektabilitas yang cukup tinggi, bukan tidak mungkin Risma merebut hati warga Jatim dalam pemilihan kepala daerah 2024. Apalagi bila Khofifah berkancah di Jakarta.

Baca Juga: Subsidi Motor Listrik 1 KTP 1 Motor ini Cara Daftar dan Persyaratan Agar Dapat Bantuan Rp 7 Juta

2. Eri Cahyadi

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berada di urutan ketiga dalam survei elektabilitas cagub Jatim. Dia memperoleh 18,4 persen dalam hasil tersebut.

Survei tersebut menunjukkan bahwa Eri Cahyadi menjadi sosok yang diperhitungkan. Namanya bahkan membayang-bayangi Tri Rismaharini yang saat ini menjabat sebagai menteri.

Kendati demikian, pada awal tahun 2023 Eri Cahyadi mengungkapkan, tak mau memikirkan hasil survei lantaran kepengin tetap fokus menjalankan tugas sebagai Wali Kota Surabaya.

"Ketika saya dipilih warga Surabaya, saya wakafkan diri saya untuk warga Surabaya," ujar dia, "jadi, saya tidak pernah berpikir pindah dari Surabaya."

Dia merupakan sosok yang tak asing dengan Jawa Timur. Pada 2017-2018 dia bertugas sebagai Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Surabaya.

Selanjunya, dia bertugas menjadi Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau Kota Surabaya pada 2018. Pada 2018-2020 dia bertugas sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya.

Dia terpilih menjadi Wali Kota Surabaya pada 2021. Eri dilantik oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Jumat, 26 Februari 2021.

3. Emil Dardak

Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak menjadi sosok yang diperhitungkan dalam survei SSC. Dengan pengalaman menjadi wakil gubernur mendampingi Khofifah, dia bisa menjadi kandidat kuat sebagai penerus kepemimpinan kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Pria 39 tahun itu merupakan kader PDI Perjuangan yang pernah menjabat sebagai Bupati Trenggalek. Saat itu dia berpasangan dengan Wakil Bupati Mochamad Nur Arifin.

Selanjutnya, dia menjabat sebagai Wakil Gubernur Jatim berpasangan dengan Khofifah. Dalam pemilihan kepala daerah 2018, dia memperoleh 10 juta lebih suara atau 53,55 persen dari jumlah suara keseluruhan.

Pengalamannya menjadi wakil gubernur bisa menjadi keuntungan bagi suami Arumi Bachsin itu meraup suara dari warga Jatim. Pasalnya, dalam survei SSC, nama dia ada di empat besar, membayang-bayangi sejumlah tokoh.***

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah