Network
JURNAL NGAWI - Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, memberangkatkan angkutan balik gratis bagi warga Ponorogo yang hendak kembali ke perantauan Jakarta dan sekitarnya. Setelah sukses dengan fasilitas mudik gratis dari Pemprov Jawa Timur, inisiatif ini diharapkan dapat membantu warga Ponorogo dalam perjalanan pulang mereka.
Pada hari Selasa (16/4), satu bus telah diberangkatkan oleh Kang Bupati Sugiri dari Jl. Alun-Alun Utara Ponorogo, mengangkut sekitar 50 pemudik tahap pertama. Rencananya, fasilitas ini akan terus berlanjut dengan pengiriman 3 bus tambahan oleh Polres Ponorogo pada tanggal 18 April mendatang.
Menurut Wahyudi, Kepala Dinas Perhubungan Ponorogo, masih terdapat kursi kosong di tiga bus tersebut, masing-masing dengan kapasitas sekitar 40 penumpang. Bagi warga yang berminat, mereka hanya perlu menyerahkan KTP di Pos Pengamanan Alun-alun Ponorogo untuk mendaftar.
Baca Juga: Aksi Begal Payudara Kembali Terjadi di Ponorogo, Korban Terjatuh Sampai Terluka Parah
Kang Bupati Sugiri menyatakan harapannya bahwa fasilitas balik mudik gratis ini tidak hanya dapat mengurai kemacetan, tetapi juga membantu mengurangi beban biaya mudik bagi warga perantau. Selain itu, upaya ini juga bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik selama perjalanan mereka.
Sucipto, Ketua Umum Sedulur Warok Ponorogo (SWP) Bekasi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Ponorogo atas inisiatif bantuan balik mudik gratis. Menurutnya, fasilitas ini sangat membantu bagi saudara-saudara perantauan, terutama mengingat harga tiket bus yang masih tinggi.
Baca Juga: Polres Ponorogo Gelar Program Balik Mudik Gratis untuk Warga Menuju Jakarta, Simak Cara Daftarnya
"Pengadaan bus arus balik gratis ini sangat membantu meringankan teman-teman, terutama karena harga tiket masih di atas 500 ribu, sementara ada perantau yang satu keluarga mencapai 6 orang," ujarnya.
Diharapkan, dengan adanya fasilitas ini, pemudik dari Ponorogo dapat kembali ke perantauan dengan lebih terbantu dan merasa lebih aman serta nyaman selama perjalanan mereka.***
