Ribuan Jamaah Hadiri Pengajian Bersama Gus Miftah di PSHT Paron, Ngawi, dalam Rangka Tasyakuran Warga Baru

- 29 September 2023, 10:52 WIB
Pengajian Gus Miftah di Paron Ngawi
Pengajian Gus Miftah di Paron Ngawi /Desa.id

JURNAL NGAWI - Ribuan pengunjung memenuhi sekretariat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Paron, Ngawi, Jawa Timur, pada Kamis malam, 29 September. Mereka berkumpul untuk mengikuti pengajian umum yang dihadiri oleh tokoh agama populer, Gus Miftah. Pengajian ini diadakan dalam rangka tasyakuran menyambut warga baru tahun 2023 serta memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara ini menarik perhatian bukan hanya anggota PSHT tetapi juga masyarakat umum yang berbondong-bondong hadir.

Kehadiran tokoh agama seperti Gus Miftah, Ketua PSHT Ranting Paron, pengurus PSHT Pusat Madiun, Pengurus PSHT Cabang Ngawi, Muspika Kecamatan Paron, dan Ketua Ranting PSHT se-cabang Ngawi, Pamter, bersama ribuan pengunjung, menciptakan suasana pengajian yang meriah. Dalam sambutannya, Ketua PSHT Ranting Paron, Sigit Sudaryadi, menyampaikan tujuan pengajian ini adalah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Beliau berharap agar acara tersebut memberi manfaat kepada semua yang hadir, khususnya anggota PSHT Ranting Paron.

Selama tausiyahnya, Gus Miftah menekankan pentingnya mengalahkan nafsu diri sendiri sebagai kunci kesuksesan. Gus Miftah juga mengajak anggota PSHT untuk memperkuat kendali atas nafsu mereka dengan berpuasa sebagai salah satu cara untuk mencapai tujuan ini. "Orang yang menang adalah orang yang bisa mengalahkan nafsunya sendiri. Untuk mengendalikan nafsu, kita harus berpuasa," ucap Gus Miftah.

Baca Juga: Gubernur Jatim Khofifah Hadiri Peringatan Satu Abad Pondok Gontor Putri Ngawi

Baca Juga: Pengaruh Besar Khofifah Indar Parawansa di Jawa Timur Cocok Jadi Pasangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024

Selain itu, Gus Miftah juga mengingatkan para anggota PSHT untuk tidak terjerumus dalam sifat sombong dan merasa lebih tinggi dari orang lain. Beliau mengajak mereka untuk menggunakan ilmu yang dimiliki untuk memberikan bantuan kepada sesama. "Orang Setia Hati tidak boleh memiliki sikap sombong. Ilmu yang kita punya harus kita gunakan untuk membantu orang lain," tegas Gus Miftah.

Pengajian ini mencerminkan komitmen PSHT dalam memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral di antara anggotanya, serta mengedepankan kepedulian sosial dalam masyarakat. Acara tersebut diharapkan akan membawa manfaat positif bagi semua yang hadir, serta memberikan inspirasi untuk menjalani kehidupan dengan lebih baik. Penyelenggaraan pengajian seperti ini adalah langkah positif dalam memperkokoh tali persaudaraan di kalangan anggota PSHT dan menghidupkan semangat keagamaan yang mendalam.

Selain pengajaran nilai-nilai spiritual, pengajian ini juga mencerminkan pentingnya peran tokoh agama dalam membimbing komunitasnya. Gus Miftah, sebagai salah satu tokoh agama yang dihormati, memberikan pandangan yang mendalam tentang bagaimana anggota PSHT dapat lebih baik dalam menjalani hidup mereka. Keberadaannya dalam acara ini mengilhami banyak orang, baik yang hadir sebagai anggota PSHT maupun masyarakat umum yang ingin mendengar nasihatnya.

Ketua PSHT Ranting Paron, Sigit Sudaryadi, juga menegaskan bahwa pengajian semacam ini bukan hanya sebuah acara rutin, tetapi juga sebagai upaya untuk menjaga dan memperkuat identitas serta nilai-nilai keagamaan dalam organisasi PSHT. Hal ini menjadi penting dalam menghadapi tantangan-tantangan moral dan spiritual yang ada dalam masyarakat modern.

Halaman:

Editor: Zayyin Multazam Sukri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah