Viral ! Wanita di Ngawi Meninggal Setelah Cabut Gigi , Begini Kronologinya

- 10 Mei 2024, 20:21 WIB
Wanita di ngawi meninggal dunia setelah cabut gigi bungsu
Wanita di ngawi meninggal dunia setelah cabut gigi bungsu /

JURNAL NGAWI - Sebuah kisah memilukan dari Ngawi, Jawa Timur, menggegerkan media sosial setelah seorang wanita, Nira Pranita Asih (31), meninggal dunia menyusul pencabutan gigi bungsu yang seharusnya menjadi prosedur medis rutin.

Sang suami, Davin Ahmad Sofyan (28), membagikan perjuangannya dan meminta pertanggungjawaban dari dokter yang menangani istrinya.

Kejadian ini menjadi viral setelah Davin Ahmad Sofyan, melalui akun TikTok-nya @davin_a.s07, membagikan perjuangannya bersama sang istri, Nira Pranita Asih, yang akhirnya berakhir dengan kematiannya.

Nira Pranita, warga Desa Gendingan, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, meninggal dunia pada Sabtu, 27 April 2024, di Rumah Sakit Dr Oen Solo setelah berjuang melawan infeksi yang bermula dari operasi pencabutan gigi bungsu.

Menurut pengakuan Davin, masalah bermula saat mereka mengunjungi Klinik Gigi Walikukun untuk berkonsultasi mengenai keluhan sakit gigi yang dialami Nira.

Dokter di klinik tersebut menyarankan untuk melakukan foto rontgen di Rumah Sakit Sarila Husada Sragen, dan hasilnya menunjukkan perlunya pencabutan gigi bungsu Nira.

Namun, prosedur pencabutan tersebut malah berujung pada masalah kesehatan yang lebih serius. Setelah pencabutan gigi pada 28 Desember 2023, Nira mengalami pembengkakan di area gigi belakang, yang kemudian berkembang menjadi radang tenggorokan. Meskipun telah menjalani beberapa perawatan di berbagai rumah sakit, kondisi Nira terus memburuk.

Pada tanggal 3 Januari 2024, Nira dirujuk ke Rumah Sakit Dr Oen Solo setelah terjadi infeksi parah di paru-parunya. Dia akhirnya menjalani operasi thorax dan dirawat di ICU selama dua pekan sebelum akhirnya meninggal dunia.

Insiden ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai standar perawatan medis dan tanggung jawab dokter dalam prosedur medis yang dijalankan.

Halaman:

Editor: Hafidz Muhammad Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah