Sejarah Swiss: Negara Paling Aman dalam Perang Besar dan Mengapa Swiss Tidak Terlibat dalam Perang Dunia?

- 6 Oktober 2023, 13:31 WIB
Negara Paling bahagia salah satunya adalah Negara Swiss.
Negara Paling bahagia salah satunya adalah Negara Swiss. /instagram @switszerland

JURNAL NGAWI - Swiss, sebuah negara yang terletak di jantung Eropa, dikenal sebagai salah satu negara paling aman dalam sejarah modern. Meskipun terletak di tengah-tengah konflik besar dan perang yang melanda benua Eropa selama berabad-abad, Swiss berhasil mempertahankan netralitasnya dan tidak terlibat dalam perang besar, termasuk Perang Dunia I dan II.

Artikel ini akan membahas sejarah Swiss, faktor-faktor yang membuat negara paling bahagia ini menjadi negara paling aman dalam perang besar, dan alasan mengapa Swiss tidak terlibat dalam Perang Dunia I dan II.

Sejarah Swiss

Swiss memiliki sejarah yang panjang dan kaya, yang dimulai sejak zaman Romawi. Pada abad pertengahan, Swiss terdiri dari berbagai kantong-kantong wilayah yang diperintah oleh berbagai penguasa, termasuk bangsawan dan uskup-uskup. Namun, pada abad ke-13, Swiss mulai mengembangkan sistem politik sendiri yang berpusat pada konsep konfederasi.

Baca Juga: Sejarah Monumen Soerjo Ngawi, Mengenang Gubernur Pertama Jawa Timur Korban Keganasan PKI

Pada tahun 1291, tiga kanton di wilayah tengah Swiss, yaitu Uri, Schwyz, dan Unterwalden, menandatangani Perjanjian Federal (Bundesbrief), yang dianggap sebagai awal resmi dari Konfederasi Swiss. Ini merupakan langkah awal menuju pembentukan negara Swiss modern. Selama berabad-abad berikutnya, kanton-kanton Swiss lainnya bergabung dengan konfederasi ini, dan Swiss menjadi semakin terorganisir sebagai entitas politik yang independen.

Pada abad ke-15, Swiss terlibat dalam berbagai konflik militer, terutama dalam perang melawan Kekaisaran Habsburg. Konfederasi Swiss ini dikenal dengan reputasi tentara bayaran yang sangat terampil, yang membuatnya menjadi kekuatan yang dihormati di Eropa. Pada tahun 1499, Swiss akhirnya mendeklarasikan kemerdekaannya dari Kekaisaran Habsburg, dan perjanjian damai dianggap sebagai titik penting dalam sejarah Swiss modern.

Selama berabad-abad berikutnya, Swiss terus mempertahankan netralitasnya dalam konflik Eropa, meskipun terlibat dalam berbagai perjanjian perdamaian dan hubungan diplomatik dengan negara-negara tetangga. Ini adalah salah satu aspek kunci yang akan kita bahas lebih lanjut dalam artikel ini.

Swiss Negara Paling Aman dalam Perang Besar

Swiss dikenal sebagai negara paling aman dalam perang besar, seperti yang terlihat dari kenyataan bahwa negara ini tidak pernah terlibat dalam konflik bersenjata besar, terutama dalam konteks Perang Dunia I dan II. Faktor-faktor yang menyebabkan Swiss menjadi negara paling aman dalam perang besar adalah:

Keputusan Kebijakan Netralitas

Salah satu faktor utama yang menjadikan Swiss negara paling aman adalah kebijakan netralitas yang mereka adopsi. Swiss secara resmi menyatakan netralitasnya dalam konflik bersenjata pada tahun 1815 setelah Kongres Wina. Netralitas ini diperkuat dengan statusnya sebagai negara netral yang diakui secara internasional dalam Konvensi Jenewa 1864.

Halaman:

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah