Kota Madiun Mencatat Kenaikan Signifikan Kasus Aktif Covid-19, Walikota Berharap Tidak Terjadi Ledakan

23 Januari 2022, 15:11 WIB
Ilustrasi covid-19 di Kota Madiun Jawa Timur /Pixabay

JURNAL NGAWI - Hanya dalam waktu 5 hari, kasus aktif covid-19 di Kota Madiun bertambah 22 kasus terkonfirmasi positif virus tersebut.

Pemerintah Kota Madiun mencatat ada 23 kasus aktif baru sampai Sabtu 22 Januari 2022. Penambahan terbanyak terjadi dalam rentang waktu 18 sampai 22 Januari, yakni sejumlah 22 kasus baru. Mayoritas penularan dari kluster perbankan di Kota Madiun.

Sesuai data dari Dinas Kominfo Kota Madiun, Jawa Timur, kluster bank pertama ditemukan pada 17 Januari 2022. Dilakukan penelusuran kemudian ditemukan 22 kasus aktif covid-19 baru itu.

Wali Kota Madiun Maidi, mengaku prihatin. Meski demikian pihaknya meminta masyarakat tetap tenang dan meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan (prokes).

Baca Juga: Polres Nganjuk Bongkar Sindikat Penyalahgunaan Pupuk Bersubsidi

"Saat ini waspada dengan adanya kluster perbankan di Madiun. Tetap patuhi disiplin protokol kesehatan dengan memakai masker, menjauhi kerumunan, dan menjaga kebersihan diri," ujar Wali Kota Maidi di Madiun, Minggu 23 Januari 2022, dikutip dari Antara.

Menurut Maidi, temuan kluster perbankan tersebut harus menjadi pengingat bagi warga Kota Madiun bahwa COVID-19 masih ada.

Setelah temuan kasus pertama di bank pelat merah itu, pihaknya telah bergerak cepat melakukan pelacakan. Sekitar 400 orang kontak erat telah masuk daftar pelacakan dan difasilitasi tes usap PCR.

Baca Juga: Nasi Gegok Khas Trenggalek, Makanan Selatan Jawa Timur dengan Khas Pedas yang Bikin Ketagihan

Ratusan kontak erat tersebut meliputi pegawai bank, juga siswa dan guru di SD Muhammadiyah serta SMPN 2 Kota Madiun tempat anak pegawai bank bersekolah.

Dia mengatakan pelacakan terus dilakukan, termasuk terhadap nasabah yang melakukan kontak erat dengan karyawan perbankan itu. Diharapkan pasien tidak semakin bertambah.

Maidi tidak ingin di Kota Madiun kembali terjadi ledakan kasus COVID-19 seperti pertengahan tahun 2021. Karena itu, pihaknya mengingatkan agar warga terus disiplin prokes.

Baca Juga: KASAL Laksamana TNI Yudo Margono Resmikan Tiga Monumen Alutsista TNI AL di Caruban Madiun

Sesuai data, di Kota Madiun kasus COVID-19 hingga Sabtu (22/1) telah mencapai 7.297 orang. Dari jumlah itu, 6.763 orang di antaranya telah sembuh, 5 orang dalam perawatan, 18 orang melakukan isolasi terpadu, dan 511 orang meninggal dunia.***

Editor: Zayyim Multazam Sukri

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler