Rukun Puasa Bacaan Niat dan Apa Saja yang Batalkan Puasa Ramadhan

- 5 April 2022, 14:02 WIB
Ilustrasi niat, rukun puasa ramadhan
Ilustrasi niat, rukun puasa ramadhan /Jurnal Ngawi /Gambar Picsart

JURNAL NGAWI - Berikut ini adalah rukun puasa, bacaan niat puasa, dan apa saja yang batalkan puasa ramadhan.

Ibadah puasa di bulan suci ramadhan adalah hukumnya wajib bagi seluruh umat muslim.

Berdasarkan kesepakatan para ulama, puasa adalah menahan diri dari berbagai hal yang dapat membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.

Hal ini berdasarkan firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 187 yakni “Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.” (QS Al Baqarah: 187).

Baca Juga: Kitab Ihya Ulumuddin; 5 Hal Membatalkan Pahala Puasa

Adapun rukun puasa itu ada 2 yakni

1. Niat

Menurut ulama Maliki berpendapat bahwa niat adalah rukun puasa. Sehingga orang yang berpuasa Ramadan wajib berniat di malam hari sebelum fajar. Tidak sah puasa orang yang tidak berniat.

Bacaan Niat Puasa Ramadhan sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta'ala"

Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Berikut doa ketika berbuka puasa ramadhan adalah

اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

"Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina"

Artinya : "Ya Allah karenaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmatMu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih."

Baca Juga: Contoh Kultum atau Pidato Singkat Tema Keutamaan 10 Hari Puasa Ramadhan

2. Menahan diri

Ketika berpuasa kita juga diwajibkan untuk menahan diri. Tentunya mampu menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga tenggelam matahari.

Hal-hal yang membatalkan puasa diantaranya berhubungan badan ketika siang hari, muntah dengan sengaja, memasukkan sesuatu benda kedalam mulut dengan sengaja, dan haid/nifas.

Inilah rukun puasa ramadhan yang wajib dilaksanakan ketika puasa. Semoga puasa kita dibulan yang suci ini diterima oleh Alloh SWT.

Ketika orang yang puasa memenuhi syarat sah dan rukun puasa, maka sah puasanya.

Baca Juga: 5 Tips Cara Konsumsi Makanan Sehat Saat Sahur dan Buka Puasa di Bulan Ramadhan

Selamat belajar menahan dan mengontrol diri selama puasa di bulan ramadhan.***

Editor: Zayyin Multazam Sukri

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah