Karenanya dapat dipahami jika kemudian masyarakat Jawa pantang melakukan hajatan pernikahan selama bulan Suro.
Baca Juga: Ini Cara Sederhana Agar Kanker Testis dan Penyakit Lainnya Tidak Menyerang Organ Reproduksi Pria
Peringatan 1 Suro selalu berjalan dengan khusuk.
Sebagian besar orang membersihkan diri lahir batin, melakukan introspeksi, mengucap syukur kepada Gusti yang membuat hidup dan menghidupi dunia dan seisinya.
Oleh karena itu, masyarakat Jawa sangat antusias untuk melakukan ritual di tanggal 1 Suro agar terhindar dari keburukan.***