Presiden PSG Nasser Al Khelaifi dan Kylian Mbappe Terlibat Pertengkaran Di Ruang Ganti Tim

15 Mei 2024, 02:57 WIB
Pertengkaran Panas Antara Presiden PSG Nasser Al Khelaifi dan Kylian Mbappe di Parc des Princes /Jurnal ngawi/

JURNAL NGAWI - Malam yang seharusnya menjadi momen krusial bagi Paris Saint-Germain (PSG) menjelang laga kontra Toulouse tadi malam, berubah menjadi panggung drama internal.

Presiden PSG, Nasser Al Khelaifi, dilaporkan terlibat pertengkaran sengit dengan bintang utama tim, Kylian Mbappe, di salah satu ruangan stadion Parc des Princes hanya satu jam sebelum kick-off.

Menurut saksi mata yang berada di lokasi, situasi mulai memanas ketika Nasser Al Khelaifi meminta penjelasan dari Mbappe tentang video perpisahan yang dipersiapkan untuk kepergiannya musim depan.

Dalam video tersebut, nama Nasser Al Khelaifi tidak disebut, yang membuat Presiden PSG merasa tersinggung dan mempertanyakan keputusan Mbappe terkait hal itu.

Kylian Mbappe, yang telah memperkuat PSG sejak tahun 2017 dan mencetak 256 gol untuk klub, akan meninggalkan PSG setelah kontraknya habis pada akhir musim ini.

Baca Juga: Ngebet Ingin Ke Real Madrid, Mbappe Rela Dipotong Gaji Gila-gilaan

Dia telah mencatatkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah PSG, sebuah prestasi yang membuatnya menjadi legenda di klub tersebut. Namun, ketegangan tampaknya tak terhindarkan mengingat pentingnya momen perpisahan tersebut.

“Suasana di dalam ruangan sangat tegang. Nada suara mereka begitu tinggi hingga dinding ruangan sampai bergetar,” ujar seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut.

Pertengkaran tersebut mencerminkan betapa pentingnya rasa hormat dan pengakuan dalam hubungan antara pemain dan manajemen, terutama bagi seorang presiden klub yang telah melihat Mbappe tumbuh dan berkembang menjadi salah satu pemain terbaik dunia di PSG.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari kedua belah pihak mengenai insiden tersebut.

Pertanyaan besar pun muncul di kalangan penggemar dan media tentang bagaimana hubungan antara Nasser Al Khelaifi dan Kylian Mbappe akan berlanjut hingga akhir musim, serta dampaknya terhadap performa tim di sisa pertandingan musim ini.

Dalam pertandingan melawan Toulouse sendiri, PSG berhasil meraih kemenangan tipis 2-1, namun sorotan utama tetap tertuju pada dinamika internal klub yang tengah memanas.

Kepergian Kylian Mbappe akan menjadi momen besar bagi PSG, dan harapan publik adalah agar segala konflik dapat diselesaikan dengan baik demi kepentingan klub dan semua pihak yang terlibat.***

Editor: Hafidz Muhammad Reza

Tags

Terkini

Terpopuler