Network
JURNAL NGAWI - Pelatih Malut United FC, Imran Nahumarury, tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas hasil imbang pada laga penutupan putaran pertama saat menjamu pemimpin klasemen grup 2, Pedagaian Liga 2, Bekasi City di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, pada Sabtu, 21 Oktober 2023. Meskipun hasil imbang ini membuatnya kecewa, Imran tetap optimistis untuk memperbaiki performa timnya di babak kedua.
“Sangat mengecewakan. Kami kehilangan fokus di akhir pertandingan. Tapi, perjalanan masih panjang, kami akan melakukan evaluasi dan memperbaiki performa di paruh II nanti,” ucap Imran dengan ekspresi sedih setelah pertandingan.
Salah satu keputusan kontroversial yang diambil oleh Imran dalam pertandingan ini adalah menarik keluar Isaev di menit ke-23. Imran menjelaskan bahwa dia memberi kesempatan pada Isaev untuk memperbaiki performa setelah penampilan yang mengecewakan dalam pertandingan sebelumnya, ketika Malut United kalah 0-1 dari PSIM Yogyakarta di laga ketiga Grup 2 setelah Isaev menerima dua kartu kuning.
“Saya sudah memberikan pemain kesempatan untuk turun bertanding di putaran I. Semua kembali kepada performa mereka di lapangan. Pasti kami akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk menemukan komposisi yang pas,” ujar Imran, mencoba menjelaskan keputusannya.
Baca Juga: Suporter Osasuna Sampaikan Dukungan untuk Palestina, Pemain lawan Asal Israel Tidak Berani Datang
Dalam enam pertandingan yang telah dilakukan, Malut United belum mencatat clean sheet dengan tujuh kebobolan, di mana enam di antaranya terjadi saat tim bermain di kandang. Imran secara khusus fokus pada masalah pertahanan timnya, dan dia menyatakan bahwa akan ada evaluasi menyeluruh dalam upaya untuk memperbaiki lini pertahanan.
Selama enam pertandingan putaran pertama, Imran mengakui bahwa dia selalu menggunakan susunan pemain yang disesuaikan dengan kekuatan tim lawan, dengan mengutamakan kesiapan mental serta fisik pemain. Ini berarti tidak ada susunan pemain inti yang ideal, dan strategi pelatih berubah tergantung pada kesiapan pemain satu hari sebelum pertandingan.
Strategi Imran telah membuahkan hasil positif, dengan dua debutan yang berhasil mencetak gol saat diberi kesempatan. Andreas Ado mencetak gol saat melawan Persikab Bandung, dan Eduardo mencetak gol dalam laga melawan FC Bekasi City.
