Putin Sudah Kirim Proposal Dialog Damai ke Zelensky, Pihak Ukraina Masih Alasan Cari Tempat

- 26 Februari 2022, 13:21 WIB
Putin Sudah Kirim Proposal Dialog Damai ke Zelensky, Pihak Ukraina Masih Alasan Cari Tempat
Putin Sudah Kirim Proposal Dialog Damai ke Zelensky, Pihak Ukraina Masih Alasan Cari Tempat /Jurnal Ngawi /Gambar Kolase Jurnal Ngawi

JURNAL NGAWI - Zelensky menerima proposal Putin, siap untuk pembicaraan damai. Menurut sekretaris persnya Sergey Nikoforov, konsultasi sedang berlangsung tentang tempat dan waktu negosiasi

Presiden Ukraina Vladimir Zelensky telah menerima proposal Presiden Rusia Vladimir Putin dan siap untuk merundingkan perdamaian dan gencatan senjata, sekretaris pers Zelensky Sergey Nikiforov mengatakan pada hari Sabtu, 26 Februari 2022.

"Saya harus membantah tuduhan bahwa kami telah menolak untuk melakukan pembicaraan. Ukraina selalu dan siap untuk merundingkan perdamaian dan gencatan senjata. Ini adalah posisi permanen kami. Kami telah menerima proposal presiden Rusia," tulisnya di akun Facebook-nya.

Menurut Nikoforov, konsultasi sedang berlangsung tentang tempat dan waktu negosiasi. Semakin cepat pembicaraan dimulai, semakin banyak peluang untuk memulihkan kehidupan normal, katanya.

Sekretaris pers kepresidenan Rusia Dmitry Peskov mengatakan sebelumnya, bahwa Presiden Vladimir Putin siap mengirim delegasi ke Minsk untuk melakukan pembicaraan dengan Ukraina.

Kemudian, ia mengatakan bahwa sebagai tanggapan atas inisiatif untuk mengadakan pembicaraan di ibu kota Belarusia

Namun, pihak Ukraina menyarankan Warsawa sebagai tempat yang memungkinkan dan kemudian masih kehilangan kontak.

Untuk diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada Kamis pagi;

Bahwa sebagai tanggapan atas permintaan para kepala republik Donbass, dia telah membuat keputusan untuk melakukan operasi militer khusus untuk melindungi orang-orang,

"yang telah menderita pelecehan dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun." Pemimpin Rusia menekankan bahwa Moskow tidak memiliki rencana untuk menduduki wilayah Ukraina.

Halaman:

Editor: Anwar Thohir

Sumber: TASS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x