Network
JURNAL NGAWI, (19/11/2021) - Umumnya sebagian besar ibu hamil menginginkan proses melahirkan bayinya dengan normal. Terkadang hal ini tidak bisa berjalan sesuai apa yang menjadi keinginan, karena situasi dan kondisi setiap jelang persalinan berbeda-beda.
Bagi pasangan yang baru, akan memiliki momongan pertamanya tidak ada salah untuk berusaha lebih dahulu agar proses persalinan istri bisa dipermudah dan lancar.
Berikut tips agar melahirkan mudah dan lancar dari beberapa ahli:
1. Tetap bugar
Menurut Tekoa King, bidan perawat bersertifikasi dan associate professor of obstetrics and gynecology di University of California, San Francisco, ibu hamil yang tetap bugar cenderung memiliki proses persalinan yang cepat.
"Kebugaran meningkatkan daya tahan tubuh, dan jika Anda lebih bisa mentolerir proses persalinan, Anda cenderung tidak membutuhkan intervensi medis," ujarnyan dikutip dari Parents.
Beberapa cara agar tetap bugar, yaitu jalan kaki, berenang, atau mengikuti kelas pranatal-exercise selama kehamilan. Tentunya hal ini setelah mendapat persetujuan dari dokter atau bidan.
Baca Juga: Beternak Kelinci Pedaging Bagi Pemula Bagaimana Caranya
2. Ambil kelas prenatal
Membiasakan diri ibu hamil dengan tahapan persalinan dan mempraktikkan langkah-langkah kenyamanan sebelum persalinan akan membantu mengurangi rasa cemas. Jika ibu hamil tidak cemas, maka dapat membuat proses melahirkan menjadi lebih mudah. Hal ini dikatakan oleh Robert Stern, MD, ketua kebidanan dan kandungan di Rumah Sakit Vassar Brothers, di Poughkeepsie, New York.
Ia menyarankan untuk ibu hamil mencari kelas kecil (dengan kurang dari 10 pasangan), instruktur bersertifikat, dan tujuan yang sesuai dengan kebutuhan ibu hamil.
3. Dukungan suami
Dukungan suami yang berada di sisi istri, memberikan dukungan mulai sebelum proses persalinan istri hingga pada saat merawat bayinya.
Menurut uji klinis yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology, wanita yang memiliki perawatan terus-menerus yang disediakan oleh Doula (seseorang yang dilatih untuk mendukung ibu yang sedang bersalin dan pasangannya) kemungkinan 50 persen lebih kecil untuk membutuhkan operasi caesar.
Baca Juga: Potensi Ekspor Porang Sampai Rp 499 Miliar Per Tahun, Tapi Terkendala Varietes Benih
Mereka yang dibantu dengan Doula bisa 30 persen lebih sedikit membutuhkan obat penghilang rasa sakit, dan mereka mengalami persalinan 25 persen lebih pendek daripada mereka yang tidak memiliki perawatan ini.
4. Mengalihkan Perhatian
Untuk ibu hamil pertama kali, persalinan aktif berlangsung rata-rata 12 hingga 14 jam. Jadi, ketika kontraksi dimulai, ibu hamil akan merasakannya pertama di punggung bawah atau merasakan kram perut bagian bawah.
