JURNAL NGAWI - Direktur Akademi Persis Solo, Jacksen F Tiago, memberikan nasihat dan dukungan kepada Hugo Samir, pemain muda timnas Indonesia yang mendapatkan kartu merah saat membela Timnas Indonesia U-24 dalam pertandingan melawan Timnas Uzbekistan U-24 di Asian Games 2022 di China.
Jacksen Tiago, yang juga merupakan ayah dari Hugo Samir, mengungkapkan pesan bijaknya melalui akun Instagramnya beberapa hari setelah insiden tersebut.
"Saat ini, adalah saat kamu merasakan pahitnya kalau dicaci," jelas Jacksen Tiago kepada Hugo Samir, menunjukkan empati dan pemahaman terhadap situasi sulit yang sedang dihadapi oleh pemain muda ini. Hugo Samir, sebelumnya, telah merasakan pujian atas penampilannya dalam pertandingan.
Baca Juga: Sulut United Taklukkan Persewar ,Hiu Utara Melesat Salip Persipura di Klasemen Liga 2
Baca Juga: Timnas Basket Putra Indonesia Gagal di Asian Games 2023, Kalah dari Jepang dengan Skor 57-70
Dalam pesannya, Jacksen Tiago menekankan pentingnya ketahanan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan dalam hidup. "Hidup ini sulit, pria kecil. Hanya yang terkuat yang bisa bertahan," katanya dengan penuh semangat, memberikan inspirasi kepada Hugo Samir untuk tidak menyerah dalam menghadapi rintangan.
Mantan pelatih Persis Solo ini juga menekankan nilai pembelajaran dari kesalahan. "Belajarlah dari kesalahan Anda atau Anda akan mati saat mencoba," tuturnya dengan tegas. Pesan ini menggarisbawahi pentingnya pengalaman sebagai pelajaran berharga dalam mengembangkan diri.
Jacksen Tiago, yang memiliki pengalaman panjang dalam dunia sepak bola, memberikan nasihat ini dengan tujuan membantu Hugo Samir tumbuh sebagai pemain yang lebih baik.
Harapannya adalah agar pemain muda ini bisa mengatasi cobaan dalam karir sepak bolanya dan terus berkembang menjadi atlet yang kuat dan bijaksana.