Network
JURNAL NGAWI - Eden Michael Hazard, pemain sepak bola berbakat asal Belgia, mengumumkan pensiunnya dari dunia sepak bola pada usia 32 tahun. Pensiunnya Hazard merupakan berita yang mengejutkan banyak penggemar sepak bola di seluruh dunia, terutama bagi para penggemar klub-klubnya seperti Real Madrid dan Chelsea.
Eden Hazard lahir pada tanggal 7 Januari 1991, dan sepanjang karier sepak bolanya, dia menjadi salah satu pemain terkemuka di dunia. Namun, sayangnya, cedera-cedera yang kerap menghantuinya membuat karier Hazard di klub terakhirnya, Real Madrid, berakhir dengan catatan yang kurang memuaskan.
Pada masa kontraknya di Real Madrid, Hazard lebih banyak berada di ruang perawatan ketimbang di lapangan hijau. Cedera-cedera yang dialaminya membuatnya absen selama 78 pertandingan, dan dia hanya mampu mencetak 7 gol serta memberikan 12 assist dari 76 penampilannya selama tiga musim bersama klub raksasa Spanyol tersebut.
Baca Juga: Runtuhnya Olympique Lyon: Kisah Tragis Klub Sepak Bola Prancis yang Dulu Berjaya di Era 2000 an
Baca Juga: Momen Unik Giroud Jadi kiper Ac Milan di Serie A Italia
Prestasi terbesar Hazard bersama Real Madrid adalah saat mereka berhasil meraih dua gelar La Liga Spanyol dan satu gelar Liga Champions. Selain itu, dia juga turut andil dalam meraih Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Piala Super Spanyol.
Meski demikian, penampilannya yang kurang konsisten dan cedera yang sering mengganggu membuat klub akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kontraknya pada musim panas tahun 2023.
Dalam pengumuman resminya, Hazard mengatakan, "Ketika hati sudah mengatakan berhenti, disitu kalian harus berhenti. Saya sudah mewujudkan mimpi saya, saya bermain dan bersenang-senang di lapangan. Saya beruntung pernah bertemu dengan pelatih dan pemain hebat. Terima kasih, itu adalah waktu yang luar biasa."
Hazard juga tak lupa berterima kasih kepada klub-klub yang pernah ia bela selama karier sepak bolanya. Ia memulai karier profesionalnya di klub Lille di Prancis, di mana ia meraih sejumlah gelar bergengsi, termasuk gelar Ligue 1 dan Coupe de France pada musim 2010-2011.
