Zelensky Mengeluh Lagi, Kali ini Kepada Dewan Keamanan PBB

- 6 April 2022, 09:45 WIB
Zelensky Mengeluh Lagi, Kali ini Kepada Dewan Keamanan PBB
Zelensky Mengeluh Lagi, Kali ini Kepada Dewan Keamanan PBB /Gambar zelenskiy_official

JURNAL NGAWI - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy muncul di layar saat ia berbicara kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa melalui tautan video selama pertemuan di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, 5 April 2022.

Presiden Ukraina menegur Dewan Keamanan PBB pada Selasa, karena kelambanan dalam menghentikan perang Rusia melawan negaranya dan menyerukan Moskow untuk menghadapi pertanggungjawaban atas kejahatan yang telah dilakukan.

“Kita berurusan dengan negara yang mengubah hak veto Dewan Keamanan PBB menjadi hak untuk mati,” kata Presiden Volodymyr Zelensky tentang Rusia, yang telah menggunakan hak vetonya untuk memblokir tindakan apa pun di dewan.

"Ini merusak seluruh arsitektur keamanan global, apa dikira mereka bebas dari hukuman, jadi mereka menghancurkan semua yang mereka bisa.”

Zelensky berbicara kepada dewan 15 negara melalui tautan video selama sekitar 15 menit. Dia mengenakan kemeja hijau tentara yang sekarang menjadi ciri khasnya.

Dia muncul hanya selang beberapa hari setelah pasukan Rusia menarik diri dari Bucha, pinggiran kota Kyiv. Di mana penduduk dan pejabat lokal melaporkan lebih dari 300 warga sipil telah dibunuh oleh pasukan Rusia selama pendudukan kota itu.

Namun, Moskow membantah terlibat atas hal tersebut. Rusia menyalahkan pihak "radikal" Ukraina.

“Apakah saudara siap untuk menutup PBB? Apakah saudara berpikir bahwa hukum internasional telah berakhir?” tanya Zelensky. “Jika jawaban saudara tidak, maka saudara harus segera bertindak. Piagam PBB harus segera dipulihkan.”

Zelensky juga menandaskan, harus ada pertanggungjawaban atas kekejaman yang dilakukan terhadap rakyatnya.

“Militer Rusia dan mereka yang memberi perintah harus segera dibawa ke pengadilan atas kejahatan perang di Ukraina,” kata Zelensky, dikutip dari VOA News.

Halaman:

Editor: Anwar Thohir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x